Suara.com - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD mengaku setuju atas doa dari beberapa pihak yang mendoakan agar orang-orang yang melakukan kecurangan dalam Pemilu 2019 dilaknat Allah. Mahfud juga turut berdoa tidak hanya untuk yang melakukan kecurangan tetapi juga yang sembarangan menuduh orang melakukan kecurangan.
Doa tersebut disampaikan Mahfud lewat akun Twitternya @mohmahfudmd pada Sabtu (27/4) sekitar pukul 14.48 WIB.
"Sy setuju dgn doa dan turut berdoa, "Ya Allah, laknatlah oleh-Mu orang2 yg curang dlm Pemilu, orang2 yg membantu dan mendukung orang yg curang dlm pemilu," cuit Mahfud.
Selain mendoakan orang-orang yang curang, Mahfud juga mendoakan hal yang sama kepada orang-orang yang dengan sembarang menuduh orang melakukan kecurangan. Sebab menurutnya, doa tersebut merupakan doa yang adil bagi orang yang beragama.
"Serta mereka yg sembarangan menuduh orang turut & mendukung curang dlm pemilu". Ini doa yg adil bagi orng yg beragama. Amiin," imbuhnya.
Sebelumnya Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Djoko Santoso mengklaim, perolehan pasangan yang didukungnya melampui perolehan suara rivalnya yakni, pasangan Joko Widodo – Ma'ruf Amin. Djoko mengatakan hal itu berdasarkan hasil hitung cepat dan real count internal BPN Prabowo – Sandiaga Uno.
Djoko lantas meyakini, kalau tak ada kecurangan, maka angka kemenangan Prabowo – Sandiaga Uno itu bisa berkisar antara 75 sampai 80 persen.
"Hasilnya Prabowo menang, tetapi sebelum tanggal 17 (hari pemungutan suara). Setelah tanggal itu, mereka curang terus. Mereka curang secara masif, terencana, sistematik dan brutal," kata Djoko di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta Timur, Rabu (24/4) lalu.
"Namun demikian, masih tersisa suara 62 persen, dan itulah Prabowo – Sandiaga menyatakan kemenangan setelah dicurangi. Kalau enggak dicurangi bisa 75 – 80 persen," imbuhnya.
Baca Juga: Mahfud MD: Prabowo dan Jokowi Diuntungkan Dengan Kesalahan Real Count KPU
Sementara itu, Direktur Komunikasi Politik TKN Jokowi - Maruf Amin, Usman Kansong mengaku heran dengan klaim kemenangan yang disampaikan Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto di Pilpres 2019.
Usman menyebut klaim kemenangan yang dilakukan Prabowo dirasa aneh dengan pernyataan dari kubu BPN, termasuk Capres Prabowo yang menganggap Pemilu 2019 terdapat banyak kecurangan.
"Kita tahu bahwa diawal saat baru saja selesai pencoblosan, 02 menyatakan menang dengan 62 persen, anehnya, uniknya, lucunya bersamaan dengan itu menyatakan pemilu curang. Inikan paradoks," ujar Usman di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Selatan, Sabtu (27/4) kemarin.
Berita Terkait
-
Update Real Count KPU Minggu Pagi: Jokowi 56,37% - Prabowo 43,63%
-
BPN: Meski Prabowo Menang Selisih 10 Persen, Kita Tetap Usut Kecurangan
-
Buat Heboh Pemilu, Ini Fakta di Balik Pria Bernama Menang Prabowo
-
Kubu Prabowo Usul Masa Jabatan Presiden 7 Tahun, TKN: Berlebihan!
-
Pantau Rekapitulasi Suara di Surabaya, Sandiaga: Proses di Sini Jurdil
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
Terkini
-
Terima Laporan Krisis Air Bersih di Langkat, Prabowo: Kita akan Membantu Semua Warga
-
Perwira Polri Ingatkan Debt Collector Tak Boleh Tarik Paksa Tanpa Putusan Pengadilan!
-
Banser Bantu Bersihkan Gereja HKBP Sibolga yang Terdampak Banjir
-
Timnas U-22 Gagal Total di SEA Games 2025, Komisi X: Publik Berhak Kecewa, Tim Kembali ke Pola Lama
-
Dari Sel ke Mimbar: Intip Momen Ferdy Sambo Ikuti Praise and Worship di Lapas Cibinong Jelang Natal
-
6 Anggota Yanma Polri Jadi Pelaku Pengeroyokan Matel di Kalibata, Komisi III DPR: Harus Diproses!
-
Pengeroyok Sudah Ditangkap! Polisi Usut Aksi Balas Dendam Matel yang Rusak Kios Pedagang Kalibata
-
Terkuak! Motor Anggota Polri Nunggak Cicilan Jadi Pemicu Pengeroyokan Maut 2 Matel di Kalibata
-
Ratusan Rumah Luluh Lantak, Pemkab Agam Membutuhkan 525 Huntara Bagi Korban Banjir
-
Wagub Sumut Apresiasi Bantuan Korban Banjir dan Longsor dari Pemprov Bengkulu