Suara.com - Bagi ibu hamil, ngidam merupakan fenomena yang wajar terjadi. Tak kenal waktu dan tempat, ngidam bisa mendadak datang serta membuat bingung orang-orang terdekat.
Begitu pula halnya dengan kisah wanita asal Malaysia yang ngidam Milo ini. Uniknya, wanita ini hanya mau minum Milo dari truk.
Seperti dilaporkan World of Buzz, insiden ini awalnya dicuitkan oleh sang suami lewat akun @AzmerMerzam.
''Istriku yang sedang hamil ngidam Milo dari truk, jadi ketika orangtuaku melihat truk Milo di jalan, mereka mengejarnya!''
Lengkap dalam cuitan tersebut, tampak sebuah video yang menampilkan aksi kejar-kejaran dengan truk Milo di jalan raya.
Di sana, terlihat jika orangtua @AzmerMerzam pada akhirnya berhasil mengejar truk Milo tersebut dan menghentikannya.
Sayang, supir truk tersebut menyatakan jika Milo yang berada di dalam truknya belum siap untuk disajikan.
Meski begitu, supir truk Milo ini berbaik hati memberi tahu lokasi truk Milo yang dapat menyajikan Milo segar kepada orangtua @AzmerMerzam.
Diketahui, istri netizen ini memang sudah ngidam Milo sejak bulan kedua kehamilannya dan sekarang dia sudah memasuki bulan kedelapan.
Baca Juga: Parasetamol Tiba-tiba Viral di Internet, Respon Warganet Kocak Banget
''Dia minum Milo setiap hari dan sudah mencoba semua jenis Milo kecuali yang dari truk Milo,'' jelas suaminya.
Meski begitu, @AzmerMerzam juga menyatakan jika istrinya tak pernah menuntut untuk minum Milo langsung dari truk. Namun, orangtuanya tetap ingin menyediakan Milo dari truk demi menantu mereka.
Sejak diunggah, cuitan ini sendiri sudah menjadi viral serta mendapat 40 ribu retweet dan 28 ribu likes.
Banyak netizen pun meninggalkan komentar mereka, mengatakan bahwa mereka setuju jika rasa Milo dari truk memang lebih enak.
''Enaknya Milo dari truk Milo.''
''Mantapppp jiwaaa.''
''Enaknya dapat mertua macam ini,'' tulis netizen lain.
Totalitas juga ya keluarga satu ini demi memenuhi keinginan ibu hamil yang sedang ngidam!
Berita Terkait
-
Usai Tagih Rp200 Juta ke Ivan Gunawan, Ibu Viral asal Palembang Minta Mobil ke Raffi Ahmad
-
Buntut Aksi Pemukulan Siswa ke Guru, Dikeluarkan Sekolah dan Ayah yang Polisi Terancam Sanksi
-
Walkot Prabumulih Minta Maaf di Depan Kepala Sekolah, Netizen Soroti Gesturnya: Arogan
-
Bukan Bunuh Diri, Ibunda Yu Menglong Akhirnya Beberkan Penyebab Kematian Putranya
-
Satire Berkelas Wisudawan Rayakan Kelulusan Sambil Pegang Ijazah: Jokowi Mana Bisa Gini
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu