Suara.com - Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI menggelar rapat kerja (raker) bersama Kapolri, Panglima TNI dan jajaran kementerian guna membahas evaluasi pasca pelaksanaan Pemilu 2019. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang (OSO).
Oso dalam sambutannya menjelaskan bahwa pelaksanaan Pemilu serentak 2019 berjalan dengan aman. Akan tetapi Oso masih melihat ada kendala dalam pelaksanaan tersebut.
"Pelaksanaan pemilihan presiden, wakil presiden, calon anggota DPR, DPRD dan DPD diselesaikan dengan aman. Namun di beberapa titik masih ditemukan permasalahan atau kendala," kata Oso di Nusantara V, Kompleks Parlemen, Selasa (7/5/2019).
Meski demikian, OSO tidak Menjelaskan lebih jauh terkait kendala yang terjadi di pemilu serentak tahun ini.
Ketua Umum Partai Hanura itu hanya meminta dinamika yang muncul pasca pelaksanaan Pemilu 2019 harus dipandang wajar sehingga tidak menimbulkan reaksi yang tidak diinginkan. Oleh karenanya kondisi stabilitas baik untuk politik, ekonomi, hingga keamanan dapat terjamin.
Dalam rapat kerja bersama tersebut hadir Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Mendagri Tjahjo Kumolo, perwakilan dari Kemenkumham, BIN dan Kejagung RI.
OSO menyampaikan terima kasih atas kinerjanya selama Pemilu 2019.
Di akhir sambutannya Oso meminta kepada seluruh pihak untuk tetap bersabar menanti penghitungan suara pemilu yang akan disampaikan oleh KPU RI pada 22 Mei mendatang.
"DPD RI juga mengajak semua pihak untuk menghormati instrumen hukum dan konstitusi yang dianut negara ini," ujarnya.
Baca Juga: Rekapitulasi Suara Pemilu Luar Negeri, Prabowo Unggul di Jeddah dan Kairo
Berita Terkait
-
Bantah Sandiaga, Ma'ruf Amin: Enggak Ada yang Hubungi Ajak Bertemu
-
DPD RI Gelar Raker Bersama Kapolri dan Panglima TNI Bahas Evaluasi Pemilu
-
Polisi Tegaskan Kondisi Yogyakarta Aman Usai Pemilu 2019
-
Real Count KPU Selasa Pagi: Jokowi 56% - Prabowo 43,68%
-
Di Depan Media Asing, Prabowo Disebut Tak Terima Hasil Pemilu Curang
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
Urai Penumpukan Roster CPMI Korea Selatan, Menteri Mukhtarudin Siapkan Langkah Strategis
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu