Suara.com - Ratusan aparat kepolisian berhasil memukul mundur massa yang memblokade perempatan jalan, tepatnya di depan Masjid Jami' An Nur, kawasan Petamburan, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019).
Aparat keamanan langsung membuat dua barikade di Jalan KS Tubun dan Jalan Brigjen Katamso. Polisi menggunakan gas air mata yang dilepaskan ke kerumunan massa.
Dari upaya pembubaran paksa itu, massa pun kemudian kocar-kacir ke arah Museum Tekstil atau Pasar Tanah Abang, sebagian melarikan diri masuk ke gang-gang perkampungan sekitar.
Terkait aksi pemblokadean itu, polisi pun berhasil menangkap beberapa perusuh ini.
Sebagaimana diketahui, sejumlah massa melakukan pembakaran hingga menghanguskan 11 unit mobil yang berada di depan Asrama Brimob Petamburan, Jalan KS Tubun, Jakarta Barat, dini hari tadi. Mereka melakukan aksi pembakaran lantaran diduga tidak puas dengan penetapan rekapitulasi hasil Pemilu 2019.
Berita Terkait
-
Polisi Selidiki Pembakaran Mobil di Asrama Brimob Petamburan
-
Pendemo Bawaslu Tertembak Hingga Tewas di Tanah Abang, Peluru Tembus Dada
-
Polisi dan Warga Tangkap Terduga Pembakar Mobil di Asrama Brimob Petamburan
-
Asrama Brimob Petamburan Diserang, Mobil Polisi Dibakar Pendukung Prabowo
-
Teror Bakar Kendaraan di Semarang, Ganjar Curiga Pelaku Orang Terlatih
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Prabowo Mau Beli Jet Tempur China Senilai Rp148 Triliun, Purbaya Langsung ACC!
-
Menkeu Purbaya Mulai Tarik Pungutan Ekspor Biji Kakao 7,5 Persen
-
4 Rekomendasi HP 2 Jutaan Layar AMOLED yang Tetap Jelas di Bawah Terik Matahari
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
Terkini
-
Keponakannya Masuk Konten Ponpes Trans7, Wakil Ketua DPR RI Juga Ingin Laporkan Pihak TV
-
Pemerintah Umumkan Syarat Program Pelatihan Konstruksi untuk Santri, Minimal Usia 18 Tahun
-
Cinta Buta Pada Yance Berujung Tragis! Istri Lindungi Suami Buronan Justru Dibakar Hidup-hidup
-
Delpedro Marhaen Praperadilan: Penangkapan Janggal Setelah Satu Hari Jadi Tersangka?
-
Disekap dan Disiksa Seperti Hewan, Begini Kisah Mengerikan Korban Modus COD Mobil di Tangsel
-
Hidup Sunyi Ammar Zoni usai 'Dibuang' ke LP Nusakambangan, Sidang Kasusnya Cuma Lewat Zoom
-
DPRD Soroti Lambannya Revitalisasi Pasar Taman Puring, Ada Apa dengan Pemprov DKI?
-
Nikmati Promo Spesial: Diskon 50% untuk Tambah Daya Listrik, Peringati Hari Listrik Nasional ke-80
-
Temui Menhan, PKS Sarankan Pendekatan Keamanan Manusia Komprehensif dalam Pertahanan Nasional
-
Komnas HAM: RUU KKS Berisiko Bungkam Kebebasan Berekspresi dan Libatkan TNI Ranah Sipil