Suara.com - Pemeriksaan terhadap tersangka kasus berita bohong atau hoaks kerusuhan 22 Mei, Mustofa Nahrawardaya masih terus berlangsung, pascapenangkapan yang dilakukan oleh Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri pada Minggu (26/5/2019) pada pukul 03.00 WIB dini hari tadi.
Hingga pukul 19.05 WIB atau 16 jam pascapenangkapan, Mustofa Nahra belum juga keluar dari Gedung Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Mabes Polri di Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Istri Mustofa Nahra, Cathy Ahadianti mengatakan sejak ditangkap sekitar pukul 03.00 WIB dan dibawa ke Gedung Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri belum ada pemeriksaan yang berarti. Cathy sendiri mengaku sempat menemani Mustofa Nahra hingga pukul 07.30 WIB.
"Kami cuma disuruh istirahat aja di situ. Jadi belum ada pemeriksaan yang berarti lah. Paling hanya sekadar nanya password gitu kan, password email, password akun. Hanya gitu-gitu aja. Tapi handphone-nya bapak disita, dua-duanya disita semua. Jadi enggak bisa komunikasi," kata Cathy saat dikonfirmasi, Minggu (26/5/2019).
Sementara itu, Cathy mengungkapkan berdasar informasi yang diterima dari kuasa hukum Mustofa Nahrawardaya, Djudju Purwantoro mengatakan pemeriksaan baru dimulai pada sore tadi.
"Saya telepon sekitar beberapa jam yang lalu, infonya BAP baru akan dimulai," ungkapnya.
Cathy pun mengatakan hendak kembali menemui Mustofa Nahra sesuai berbuka puasa. Sebab, menurutnya Mustofa Nahra meminta dirinya untuk mengatakan obat mengingat suaminya itu masih menderita penyakit asam urat, darah tinggi dan diabetes.
"Nanti saya bawa obat, karena beliau masih minum obat rutin kan dari dokter masih dikasih," ucapnya.
Baca Juga: Soal Mustofa Nahra, Fahri: Kenapa Menulis Sebait Kalimat Harus Ditangkap?
Tag
Berita Terkait
-
Soal Mustofa Nahra, Fahri: Kenapa Menulis Sebait Kalimat Harus Ditangkap?
-
Abu Janda ke Mustofa Nahra: Suruh Polisi Tangkap Orang, Eh Dia Ditangkap
-
BPN: Glenn Fredly, Pendukung Jokowi Hina Prabowo Aman-aman Saja
-
Polisi Tangkap Mustofa Nahra Agar Mudah Diperiksa
-
Diciduk Pagi Buta, Mabes Polri: Cuitan Mustofa Nahra Buat Onar
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!
-
Dokter Tifa Bongkar Cuitan Akun Fufufafa Soal 'Lulusan SMP Pengen Mewah': Ndleming!
-
Mardiono Tinggalkan Arena Muktamar Usai Disoraki, Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP