Suara.com - Menunggu itu memang menyebalkan, salah satunya menunggu keberangkatan kereta untuk mudik Idul Fitri.
Apalagi kalaumenunggu keberangkatan hanya duduk-duduk saja, pastinya badan pemudik merasa pegal-pegal.
Namun, bagi pemudik yang menggunakan jasa kereta dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, tak perlu khawatir badan terasa pegal saat menunggu keberangkatan. Pasalnya, sudah disediakan kursi pijat untuk para pemudik.
Pantauan Suara.com, Jumat (31/5/2019), kursi pijat di Stasiun Gambir terletak di beberapa titik. Pertama, terdapat di halaman utama Stasiun Gambir.
Kedua, kursi pijat itu ada di pintu keluar stasiun, dan ketiga di lorong tempat adanya restoran menuju halaman utama stasiun.
Masing-masing tempat, terdapat dua kursi pijat, sehingga para pemudik berebut menggunakannya.
Untuk menggunakan kursi pijat tersebut, pemudik hanya perlu membayar minimal Rp 10.000 per 10 menit dan maksimal Rp 100.000 per 100 menit.
Pemudik hanya perlu memasukan uang ke tempat yang ada di kursi. Setelah itu, para pemudik langsung bisa merasakan pijatan dari kursi tersebut.
Baca Juga: Jokowi ke Pemudik: Hati-hati, Semoga Selamat Sampai Tujuan
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!