Suara.com - Sabtu (1/6/2019) siang, mantan Ibu Negara Ani Yudhoyono kembali kritis. Para elite Demokrat terus mendoakan dan menyemangati, salah satunya Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Rachland Nashidik.
Lewat kicauannya, Rachland meminta Ani Yudhoyono untuk terus bertahan dan tidak kehilangan harapan, seperti dulu ketika Ani Yudhoyono menyemangati korban tsunami Aceh.
"Bertahanlah, Ibu. Jangan hilang harapan. Seperti dulu di Aceh engkau memohon warga jangan hilang harapan dalam derita tak tertanggungkan," cuit Rachland seperti dikutip SUARA.com dari akun @RachlanNashidik.
Sekadar informasi, Ani Yudhoyono kembali mengalami masa kritis, Sabtu (1/6/2019) siang. Dia masih terus ditangani tim dokter National University Hospital Singapura.
Kabar tersebut disampaikan staf pribadi Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ossy, kepada wartawan yang menanti di NUH Singapura.
"Ibu Ani kembali kritis. Mohon doanya para sahabat," ujar dia seperti dikutip SUARA.com dari Antara.
Andi Mallarangeng bersama Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Renanda Bachar menjenguk Ani Yudhoyono di NUh Singapura.
Saat itu Andi mengakui kondisi kesehatan Ani Yudhoyono terus menurun, meski ada tanda-tanda membaik.
"Pagi hari ini Ibu Ani masih di ICU dan ditangani tim dokter dari Singapura dan kepresidenan," kata Andi Mallarangeng.
Baca Juga: Masih di Ruang ICU, Ani Yudhoyono Kembali Kritis
Selama menjalani pengobatan untuk penyakit kanker darah yang dideritanya, kondisi Ani Yudhoyono memang fluktuatif.
Menurut Andi, hal itu biasa untuk penanganan kanker dengan pengobatan melalui kemoterapi.
"Siapa pun yang pernah kanker pasti juga pernah mengalami 'up and down' saat kemoterapi," kata Andi Mallarangeng.
Berita Terkait
-
Masih di Ruang ICU, Ani Yudhoyono Kembali Kritis
-
Annisa Pohan Ajak Warganet Berdoa untuk Mertuanya, Ani Yudhoyono
-
Annisa Pohan: Mohon Bantu Doa untuk Perjuangan Memo Melawan Kanker Darah
-
Eks Mendikbud Mohammad Nuh Sebut Kondisi Ani Yudhoyono Sempat Membaik
-
Keamanan Diperkatat, ICU Tempat Ani Yudhoyono Dirawat Dijaga Berlapis
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
Terkini
-
Laka Maut Bus PO Cahaya Trans Tewaskan 16 Orang, Komisi V Minta Investigasi: Apa Ada Kelalaian?
-
Soal Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih, Sosiolog Dr. Okky: Presiden Seolah Bersembunyi
-
PKB Sambut Wacana Pilkada Dipilih DPRD, Sebut Itu Usulan Lama Cak Imin
-
Perumahan Tangguh Iklim, Kebutuhan Mendesak di Tengah Krisis Bencana Indonesia
-
Beli Cabai dari Petani Aceh, Rano Karno Pastikan Ketersediaan Pangan Jakarta Aman hingga Januari
-
OTT Jaksa Oleh KPK, Komjak Dorong Pembenahan Sistem Pembinaan
-
Pramono Larang Pesta Kembang Api Tahun Baru di Jakarta, 'Anak Kampung' Masih Diberi Kelonggaran
-
Insight Seedbacklink Summit 2026: Marketing Harus Data-Driven, Efisien, dan Kontekstual
-
WALHI Desak Pencabutan Izin Korporasi Pemicu Bencana Ekologis di Lanskap Batang Toru
-
Pilih Fokus Kawal Pemerintahan Prabowo, PKS Belum Tentukan Sikap Soal Pilkada via DPRD