Suara.com - Pasca Gunung Sinabung meletus, siswa sekolah dasar yang berada di kaki Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, Sumatera Utara membutuhkan masker. Masker itu untuk melindunginya dari terpaan debu.
Ricardo Ginting, salah seorang siswa SD Negeri 046417 Desa Naman, Kecamatan Naman Teran, Senin, mengaku ia dan teman-teman lainnya membutuhkan bantuan masker dari pemerintah maupun relawan agar terhindar dari ancaman penyakit ISPA.
"Takut kali, masker pun tak ada, kalau ada mobil lewat-lewat kan ada debu bang. Kalau masukan nanti bisa kita kena sakit paru paru bang, belum ada dibagi bang," kata Ricardo.
Pascaerupsinya Gunung Sinabung memang membuat sejumlah desa yang berada di sekitar gunung terpapar hujan material abu vulkanik.
Akibatnya sejumlah aktivitas warga, termasuk sekolah yang berada di sekitar Gunung Sinabung tepapar abu sehingga para siswa membutuhkan pasokan masker untuk mengantisipasi penyakit ISPA.
Erupsi Gunung Sinabung tidak hanya membuat warga khawatir dengan ancaman awan panas guguran yang bisa membahayakan nyawa, namun material abu vulkanik juga bisa mengancam kesehatan manusia jika dihirup secara terus menerus. Akibat erupsi yang membuat hujan abu vulkanik aktivitas warga menjadi terganggu karena takut terpapar abu vulkanik.
Aktivitas siswa pada Senin pagi justru terlihat fokus membersihkan ruang kelas dan halaman sekolah dari abu vulkanik yang menyelimuti lantai-lantai gedung sekolah.
Sebelumnya, Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, pada Minggu (9/6/2019) pukul 16.28 WIB kembali erupsi dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 7.000 meter di atas puncak atau kurang lebih 9.460 meter di atas permukaan laut.
Berdasarkan keterangan yang disampaikan Pos Pengamatan Gunung Api Sinabung Badan Geologi dan PVMBG Pos Pengamatan Gunung Api Sinabung dalam rilis datanya yang menyatakan bahwa kolom abu teramati berwarna hitam dengan intensitas tebal condong ke arah selatan.
Baca Juga: Gunung Sinabung Meletus, Abu Vulkaniknya Sampai ke Aceh
Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 120 mm dan durasi kurang lebih 9 menit 17 detik. Terjadi awan panas ke arah Tenggara 3,5 km dan Selatan 3 km serta terdengar suara gemuruh sampai ke Pos Pengamatan Gunung Api Sinabung.
Saat ini Gunung Sinabung berada pada Status Level III (siaga) dengan rekomendasi masyarakat dan pengunjung/wisatawan agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius 3 km dari puncak Gunung Sinabung, serta radius sektoral 5 km untuk sektor selatan-timur, dan 4 km untuk sektor timur-utara. (Antara)
Berita Terkait
-
Gunung Sinabung Meletus, Abu Vulkaniknya Sampai ke Aceh
-
Gunung Sinabung Erupsi, Warga Ramai-ramai Jauhi Zona Merah
-
Gunung Sinabung Erupsi, Muntahkan Abu Hitam Pekat Setinggi 7 km
-
Erupsi Sinabung, Desa Ini Krisis Air Bersih dan Diserang Penyakit
-
Sinabung Meletus, Penduduk Gagal Panen, Anak Putus Sekolah
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh