Suara.com - Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly buka suara soal pelesiran terpidana kasus korupsi e-KTP Setya Novanto ke kawasan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, beberapa waktu lalu.
Setya disebutkan mengelabui petugas Lembaga Permasyarakat (Lapas) Sukamiskin Bandung saat berobat ke rumah sakit.
Yasonna menjelaskan, Setnov saat itu berobat ke salah satu rumah sakit dengan didampingi petugas dari Lapas Sukamiskin. Setnov telah menghuni lapas itu sejak Mei 2018.
Saat itu, Setya Novanto sempat mengatakan kepada pendampingnya hendak membayar tagihan seusai berobat ke lantai bawah, dan meminta petugas lapas tersebut untuk menunggunya.
"Ternyata tidak balik, staf ini langsung menelepon ke lapas. Dia koordinasi dengan kalapas, lapor ke Kakanwil Kemekumham Jabar, mencoba melacak. Ternyata ada media yang memotret Setnov,” kata Yasonna di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senin (17/5/2019).
Belakangan, kata Yasonna, diketahui sudah ada mobil yang menunggu Setya Novanto, ”Tampaknya Sudah direncanakan.”
Dengan adanya kejadian tersebut, pihaknya langsung mengambil tindakan dengan memindahkan Setya dari Lapas Sukamiskin ke Rumah Tahanan (Rutan) Gunung Sindur per Jumat (14/6) pekan lalu.
Yasonna mengatakan, alasan Rutan Gunung Sindur dipilih karena demi keamanan agar Setya tidak bisa kabur lagi.
Sebelumnya, beredar foto terpidana kasus korupsi E-KTP Setya Novanto yang pelesiran di Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Jumat 14 Juni 2019.
Baca Juga: Tak Tik Setya Novanto Pelesiran ke Toko Bangunan sampai ke Sel Napi Teroris
Foto yang beredar menunjukan sosok Setnov mengenakan topi dan masker tengah bersama seorang wanita yang diduga istrinya, berada di toko bangunan.
Buntutnya, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Barat langsung memindahkannya ke Rutan Kelas II B Gunung Sindur, Bogor dari Lapas Sukamiskin, Kota Bandung.
Tag
Berita Terkait
-
Setnov Tepergok Pelesiran, Wiranto: Akan Dibangun Lapas di Pulau Terpencil
-
Dipindah ke Gunung Sindur, Kemenkumham Jamin Setnov Tak Bisa Lagi Pelesiran
-
Soal Pelesiran Novanto, Ketua DPR Ogah Campuri Nasib Menkumham Yasonna
-
Pelesiran Setnov, Arsul Sebut Bukan Salah Menkumham Era Jokowi
-
Pelesiran Setnov, Komisi III Nilai Koruptor Bisa Tekan Sipir Sukamiskin
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru Masih Lanjut, Polisi Terbuka Jika Keluarga Punya Bukti Baru
-
Karma Kopi Sianida? Aib Irjen Krishna Murti Dibongkar Rismon, Dituding Main Serong Hingga Cuci Uang
-
Hari Tani Nasional 2025: Ketimpangan Agraria Jerat Petani, SPI Desak Pemerintah Bertindak!
-
Dana Rp200 Triliun Mengalir ke Himbara: Banggar DPR Wanti-Wanti, Awas Salah Sasaran!
-
Ratusan Pelajar Keracunan Massal Usai Santap MBG, Polisi Turun Tangan Hingga RS Kewalahan
-
Amarah Memuncak, Suami di Cakung Bakar Kontrakan Usai Ribut dengan Istri
-
Baru Menjabat, KSP Qodari Langsung Kaji Kebijakan Impor BBM Satu Pintu, Waspadai 'Blind Spot'
-
Tangkap Delpedro Marhaen dkk, Asfinawati: Logika Sesat, Polisi Anggap Demo Perbuatan Terlarang!
-
Apakah Boleh Erick Thohir Jadi Ketum PSSI dan Menpora Sekaligus? Ini Aturannya
-
Tangis Pecah di Sertijab KSP: M. Qodari Gantikan AM Putranto, Agenda Perumahan Jadi Prioritas