Suara.com - Komisi Pemilihan Umum atau KPU akan menangkis senjata pamungkas yang akan dikeluarkan Tim Prabowo - Sandiaga di Sidang Gugatan Pilpres di MK, Selasa (18/6/2019). Mahkamah Konstitusi akan kembali menggelar sidang lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2019 dengan agenda mendengar jawaban dari KPU RI selaku termohon terkait gugatan yang diajukan kubu Prabowo, Selasa hari ini.
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Hasyim Asy'ari mengungkapkan kekinian pihaknya tengah mempersiapkan jawaban terhadap materi pokok permohonan Tim Hukum Prabowo - Sandiaga Uno. Hasyim memastikan KPU akan menyerahkan berkas jawaban tersebut ke MK di persidangan hari ini
"KPU akan menyampaikan/menyerahkan jawaban terhadap permohonan BPN 02 besok pada Selasa 18 Juni 2019 pukul 08.30 WIB di Kantor Kepaniteraan MK," ujar Hasyim kepada wartawan, Senin (17/6/2019).
Sementara itu, Tim Hukum Prabowo Subianto – Sandiaga Uno, berencana kembali menyerahkan sejumlah alat bukti untuk mendukung argumentasi mereka dalam sidang sengketa hasil Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi.
Dorel Amir, anggota Tim Hukum Prabowo – Sandiaga, menuturkan mengirimkan barang bukti sebanyak 4 truk. Empat truk barang bukti itu berisi formulir hasil penghitungan suara tingkat tempat pemungutan suara alias form C1.
“Senin hari ini akan kami kirimkan. Empat truk itu berisi form C1 dari beberapa provinsi seperti Kalimantan, Daerah Istimewa Yogyakarta, Bali, dan lainnya," kata Dorel di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (17/6/2019).
Selain empat truk berisi form C1, kubunya juga akan menyerahkan bukti lain yang mengejutkan persidangan. Hanya, Dorel tidak menyebutkan apa alat bukti apa yang dimaksudnya itu.
"Akan di sampaikan di persidangan. Nanti dalam persidangan proses pembuktian akan ada alat-alat bukti yang cukup mencengangkan begitu," ungkapnya.
Mahkamah Konstitusi akan menggelar sidang lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2019 pada Selasa (18/6/2019) pukul 09.00 WIB hari ini.
Baca Juga: 30 Alat Bukti Tim Jokowi untuk Melawan Prabowo di Sidang Gugatan MK
Sidang lanjutan beragendakan mendengar jawaban dari pihak termohon Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, dan mendengarkan keterangan dari pihak terkait Tim Hukum Joko Widodo – Maruf Amin serta pihak pemberi keterangan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Berita Terkait
-
4 Truk Alat Bukti Tim Prabowo - Sandiaga di MK, Ini Isinya
-
Hari Ini MK Kembali Gelar Sidang Gugatan Pilpres Prabowo Kedua
-
30 Alat Bukti Tim Jokowi untuk Melawan Prabowo di Sidang Gugatan MK
-
Catat, Ini Pengalihan Rute Transjakarta Saat Sidang Sengketa Pilpres di MK
-
Tim Hukum Prabowo akan Serahkan Surat Ini dalam Sidang PHPU Besok
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Gaet Investasi Rp62 Triliun dari Korea di Cilegon
-
BAM DPR Dorong Reformasi Upah: Tak Cukup Ikut Inflasi, Harus Memenuhi Standar Hidup Layak
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum