Suara.com - Ketua Tim Kuasa Hukum Capres - Cawapres Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Bambang Widjojanto merespon pernyataan dari kuasa hukum Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang menyebut tidak adanya kecurangan yang terjadi di Pemilihan Presiden 2019. Bambang menyarankan untuk menggunakan kacamata mioptik.
Bambang heran ketika pihak kuasa hukum KPU menyimpulkan tidak ada kecurangan yang terjadi selama Pemilihan Presiden 2019.
"Kalau lawyer termohon bilang tak ada kecurangan, dia kayanya perlu kacamata mioptik yang lebih bagus deh. Karena begitu banyak kecurangan," kata Bambang di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jalan Medan Merdeka Barat, Jumat (21/6/2019).
Pada sidang keempat sengketa gugatan Pilpres 2019 di MK yang digelar pada Kamis (20/6/2019) kemarin disebutkan Bambang memperlihatkan kelemahan dari KPU. Pasalnya, saksi ahli yang dihadirkan KPU dinilai Bambang tidak bisa menangkis argumen dari saksi ahli yang pernah dihadirkan olehnya.
"Apalagi coba sebutkan sama saya argumen yang bisa mengcounter ahli kita? Yang mempunyai publikasi internasional lebih dari 20 buku, punya buku-buku international publicationnya ratusan, dia risetnya luar biasa. Dia ahli forensik retina, sama finger itu yang keluarkan dia sertifikasinya," ujarnya.
Bambang kemudian menantang pihak termohon yakni KPU untuk bisa membuktikan kalau Pilpres 2019 benar-benar bersih dari kecurangan. Apabila pihak KPU kekeuh menilai tidak ada kecurangan, Bambang pun menyimpulkan kalau mata dan hati KPU sudah tertutup.
"Jadi kalau sampai mereka tak bisa buktikan dan bilang tak ada kecurangan, menurut saya bukan hanya katanya yang buta, hatinya dan pikirannya buta. Bukan hanya matanya," tandasnya.
Berita Terkait
-
Bambang Widjojanto Disemprot Hakim karena Berpindah-pindah Bangku
-
Jumat Pekan Depan, 100 Ribu Orang dari PA 212 Geruduk Gedung MK
-
Siapa Saksi KPU Marsudi Wahyu Kisworo, Ternyata Bukan Sosok Sembarangan
-
Bikin Mesem-mesem, Hakim Sindir Kacamata Hitam Saksi Prabowo
-
Ketika Saksi Prabowo Berulangkali Sebut Hakim MK 'Baginda'
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India