Suara.com - Seorang warga Amerika Serikat telah dijatuhi hukuman 12 tahun penjara di Vietnam karena dituduh makar atau "berusaha menggulingkan negara".
Michael Phuong Minh Nguyen, yang berusia 55 tahun, mengaku bersalah karena ingin menghasut protes di Vietnam. Tetapi dia membantah mendorong warga untuk menyerang kantor pemerintah di Hanoi dan Kota Ho Chi Minh.
Ia akan dideportasi ke AS setelah menyelesaikan hukumannya, kata pengacaranya. Nguyen Van Mieng mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa kliennya, Nguyen, "mengaku bersalah di persidangan dan meminta juri mengurangi hukumannya sehingga ia bisa segera berkumpul kembali dengan keluarganya."
Kedutaan Besar AS di Hanoi dalam sebuah pernyataan mengatakan kepada Reuters bahwa pihaknya "kecewa" dengan putusan tersebut.
"Kami akan terus menyuarakan keprihatinan kami mengenai kasus Nguyen dan kesejahteraannya di semua tingkat yang sesuai," kata seorang juru bicara kedutaan sebagaimana dilansir VOA, Selasa (25/6/2019).
Nguyen lahir di Vietnam tetapi sudah menetap di AS sejak ia masih kecil. Dia ditangkap tahun lalu ketika berkunjung ke tempat kelahirannya.
Dua laki-laki Vietnam yang ditangkap bersama Nguyen dijatuhi hukuman delapan dan 10 tahun penjara karena tuduhan-tuduhan terkait.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar