Suara.com - Jagat dunia maya sempat dihebohkan dengan video viral lelaki mengaku anggota polisi yang memaki pedagang nasi bebek di kawasan Bekasi, Jawa Barat.
Dalam video berdurasi 18 detik yang diunggah @lambe_turah, lelaki tersebut tak terima saat si penjual nasi bebek menagih uang senilai Rp 1000 untuk segelas teh yang dipesannya. Lantas, lelaki tersebut memaki-maki pedagang nasi bebek tersebut.
Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Metro Bekasi Kota, Komisaris Polisi Erna Ruswing merespons video viral lelaki mengaku polisi yang mengamuk kepada penjual nasi bebek karena tak mau bayar segelas teh.
Buntut dari video viral itu, oknum polisi itu pun telah diberikan sanksi setelah ditangkap. Hukuman yang diberikan, yakni oknum polisi itu diminta untuk menghormat bendera.
"Iya, yang bersangkutan dihukum hormat bendera," kata Erna saat dikonfirmasi, Selasa (25/6/2019).
Namun, Erna tak merinci identitas oknum polisi tersebut. Ia juga tak membeberkan tempat tugas serta pangkat polisi gadungan yang mengamuk di tenda milik pedagang tersebut
"Nanti saja, saya tidak tahu," singkatnya.
Berita Terkait
-
Viral! Oknum Polisi Maki Pedagang Hanya karena Ditagih Teh Seharga Rp 1000
-
Oknum Polisi yang Diduga Piting Jurnalis saat Liput May Day Diperiksa
-
Terungkap Jadi Bandar Sabu, Oknum Polisi Ajudan Pejabat Terancam Dipecat
-
Dikejar Anjing Pelacak, Oknum Polisi Penculik Siswi SMP Kabur ke Hutan
-
Keluarga Ungkap Detik-detik Siswa SMA Koma Dianiaya 2 Oknum Polisi
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?
-
Beri Kontribusi Besar, DPRD DKI Usul Tempat Pengolahan Sampah Mandiri di Kawasan Ini