Suara.com - Beredar video viral aksi seorang oknum polisi memaki seorang pedagang nasi bebek di Bekasi. Si oknum polisi tak terima ditagih Rp 1.000 untuk membayar minuman teh yang telah diminumnya.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @lambe_turah. Oknum polisi tersebut menolak membayar teh yang diminumnya dan berganti memaki sang pedagang.
Dalam video tampak si oknum polisi mengenakan kaus tanpa lengan. Ia berulang kali berteriak memaki si pedagang.
Sang oknum polisi mengaku bahwa ia merupakan anggota kepolisian di Polsek Bekasi Utara. Bahkan, ia juga mengancam akan menggusur lapak berjualan si pedagang nasi bebek itu.
"Ngerti nggak? Catat Pak Mursid, Polsek Bekasi Utara, ya, besok gue pakai pakaian dinas makan di sini gue usir lu ya. Si**an lu. Dagang aja di sini numpang gratis, minum bayar lo. Makan tuh harus minum go***k!" Teriak si oknum polisi seperti dikutip Suara.com, Selasa (25/6/2019).
Sang pedagang tidak membantah bentakan si oknum polisi. Berulang kali sang pedagang hanya menjawab 'Siap'.
Video tersebut mendadak viral dan menjadi sorotan warganet. Sejak diunggah, video tersebut telah disaksikan lebih dari 3,3 juta kali.
Banyak warganet yang geram dengan aksi sang oknum polisi. Sebab, besaran tagihan untuk segelas teh yang diminta oleh pedagang tidak mahal, hanya Rp 1.000.
"1000 rupiah tidak akan membawamu miskin pak, tapi satu kata menyakiti hati orang akan membawa ke kehidupan miskin, miskin hati, miskin pikiran dan miskin etika," kata @eh.moyy.
Baca Juga: Tiket Pesawat Harus Turun Mulai 1 Juli 2019, Kalau Tidak Ini Ancaman Darmin
"Semoga warungnya ramai dan laris manis setelah kejadian ini aamiin," ujar @adeyogawatinew.
"Ya Allah cuma masalah kayak gitu diperbesar. Sok ceramahin tapi sedekah 1000 saja gak mau. Seenggaknya kasih saran nggak usah kayak gitu menjelekkan nama baik bikin orang-orang mandang kalau si bapak itu begitu. Kasihan si bapak jualan ya," ungkap @naomiif_.
"Ya ampun pak, air toilet aja bayar RP 2.000 apa lagi teh hangat yang sudah direbus dikasih teh dituang ke gelas hangat-hangat disediakan di meja," tutur @aihajime.
Kekinian, berdasarkan informasi yang terhimpun, sang polisi sudah dihukum oleh komandannya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Harga Emas Antam Meroket, BSI Tawarkan BSI Gold di Harga Rp2.154.600/Gram
-
Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
-
Meski Perpres Sudah Terbit, Tapi Menkeu Purbaya Mau Review Ulang Soal Kenaikan Gaji ASN 2025
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
Terkini
-
Gagal Lolos! Rudy Tanoe Tetap Tersangka Korupsi Bansos Usai Praperadilan Ditolak
-
Mahfud MD Mau Gabung Komite Reformasi Polri, Istana: Alhamdulillah
-
Drama Wali Kota Prabumulih, Sang Anak Kini Pindah Sekolah: 'Semua Siswa Diperlakukan Sama'
-
Benarkah Mobil Hanya Boleh Isi Pertalite 7 Hari Sekali? Cek Fakta Aturan Terbaru Pertamina 2025
-
Miris! Anak 10 Tahun di Samarinda Jadi Korban Eksploitasi Seksual: Ibu dan Ayah Tiri Terlibat
-
Mendagri: Daerah yang Inflasinya Tinggi, Perkuat Koordinasi Pengendalian dengan BPS hingga Bulog
-
Istri Gus Dur Desak Polisi Bebaskan Delpedro Marhaen Dkk: Mereka Anak Bangsa yang Bebas Bersuara!
-
Bongkar Habis! Romahurmuziy Soroti Inkonsistensi Jokowi dan Isu 'Wajah Berubah'
-
DPR RI Terima Surpres Revisi UU, Sinyal Peleburan Kementerian BUMN ke Danantara Menguat
-
DPR RI Terima Surpres Revisi UU, Sinyal Peleburan Kementerian BUMN ke Danantara Menguat