Suara.com - Mabes Polri menyampaikan hasil perkembangan hasil penyeldikan kerusuhan 22 Mei pada 21-22 Mei 2019. Salah satu perkembangan yang disampaikan adalah ditangkapnya tersangka pembakaran dan penyerangan asrama Brimob di Petamburan, Jakarta Barat.
Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Suyudi Aryo Seto mengatakan pihaknya sudah menetapkan sembilan orang sebagai tersangka. Mereka diduga menyerang Pos polisi, mobil dan bangunan di Petamburan. Delapan di antara mereka sudah ditangkap, 1 masih buron.
"Polda Metro Jaya telah berhasil mengungkap dan menangkap 9 orang pelaku penyerangan kerusuhan dan juga pembakaran terhadap sarana dinas polri, baik mobil atau bangunan atau pospol," ujar Suyudi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (5/7/2019).
Suyudi mengatakan sembilan orang tersebut ditetapkan sebagai tersangka setelah kepolisian melakukan analisa pengenalan wajah. Data foto wajah diambil video dan foto di media sosial atau media massa serta CCTV dari 44 lokasi.
"Kami berhasil mengidentifikasi dari 704 visual dari 60 CCTV dan 470 video amatir, dan 93 foto amatir, kemudian dari Medsos dan media, di 44 lokasi," jelas Suyudi.
Sebelunnya, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisiaris Besar Polisi Argo Yuwono mengatakan, pihaknya masih menyelidiki pembakaran mobil di depan Asrama Brimob Petamburan, Rabu (22/5/2019) dini hari.
"Di sisi lain juga ternyata di Petamburan ini ada pembakaran mobil. Jadi lokasinya adalah di depan asrama. Di depan asrama ada beberapa mobil yang terparkir yang kemudian dibakar. Tentu ini masih kita dalami kita selidiki dari pembakaran tersebut," ujar Argo di kawasan Petamburan Barat.
Berita Terkait
-
Wiranto Kumpulkan Anak Buah Rapat Kasus Pasca Pilpres, Bahas Kivlan Zein?
-
Polisi Beberkan Hasil Investigasi Kerusahan 22 Mei Pekan Depan
-
Hampir Rampung, Polri Siap Beberkan Investigasi Kerusuhan 22 Mei
-
Komnas HAM Minta Warga Berikan Video Bukti Kerusuhan 21 dan 22 Mei
-
BPN Tolak Rekonsiliasi, Semoga Arwah Korban 22 Mei Tak Gentayang
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
-
Dari LPS ke Kursi Menkeu: Akankah Purbaya Tetap Berani Lawan Budaya ABS?
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
Terkini
-
Kisah Pilu Satu Keluarga Tewas di Kecelakaan Bus RS Bina Sehat, Anak Sulung Selamat karena Tak Ikut
-
Ribuan Personel Gabungan Jaga Ketat Demo 'Tolak Reformasi Polri' di DPR
-
Jejak Kontroversi Rektor UI dan Alasan Diteriaki Zionis
-
Soal Isu Pergantian Kapolri, Pakar Politik: Yang Penting Dia Tidak Termasuk dalam Kategori Geng Solo
-
PKS Sentil Pejabat di Maulid Nabi: Gaya Hidup Mewah Bikin Rakyat Hilang Kepercayaan
-
Atasi Macet di Jalan TB Simatupang, Tol Fatmawati 2 Dibuka Gratis Sore Ini
-
Fakta-fakta Kecelakaan Bromo, Liburan Syukuran Lulus Kuliah Karyawan RS Bina Sehat Berakhir Maut
-
Legislator Gerindra Puji Video Prabowo di Bioskop: Strategi Inovatif Komunikasi Publik
-
Niat Mulia Berujung Maut, Anggota Kodim Wonosobo Serda RS Tewas Ditusuk Saat Lerai Keributan
-
Terjebak Kerusuhan di Nepal, 3 Dosen Poltekkes Selamat Tiba di Indonesia