Suara.com - Ketua fraksi Partai Nasdem DPRD Jakarta, Bestari Barus, menyebut ada tujuan lain dari kepergian Gubernur Anies Baswedan ke kota Medellin, Kolombia. Ia menyebut Anies pergi ke Medellin karena letih mengurus Ibu Kota seorang diri.
Anies disebut Bestari letih dengan kondisi Jakarta dibawah kepemimpinannya. Karena itu ia ke Medellin untuk bisa mendapatkan pembanding mengenai pemerintahan kota.
"Ya mungkin Gubernur itu letih, letih dengan kondisi Jakarta yang mungkin harus mencari pembanding bagaimana caranya memberikan perintah kepada seluruh SKPD-nya," ujar Bestari di gedung DPRD, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (9/7/2019).
Bestari menuturkan, perbandingan tersebut bisa menjadi pembelajaran bagi Anies untuk mengarahkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemprov DKI agar bekerja lebih baik.
Ia kemudian berasumsi di acara World Cities Summit yang dihadiri Anies ada pemerintahan kota yang kinerjanya lebih baik dari pada di Jakarta. Karena itu Anies bisa belajar mengelola pemerintahan yang baik di sana.
"Mungkin di sana ada pemerintahan yang bekerja lebih baik daripada di sini, sehingga beliau perlu mengadakan studi banding bagaimana mengelola pemerintahan yang baik," kata Bestari.
Untuk diketahui, Anies telah bertolak ke kota Medellin, Kolombia, Selasa (9/7/2019).
Terkait kunjungannya ke negara bagian Amerika Latin itu, Anies menyerahkan seluruh masalah Jakarta kepada Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah.
Selama Anies berada di Medellin, kendali Ibu Kota akan dipegang Saefulah sebagai Pelaksana Harian (PLH) Gubernur Jakarta. Setelah urusannya selesai, Anies baru akan kembali lagi ke Jakarta pada hari Selasa (16/7/2019).
Baca Juga: Mulai 2020 Semua Kendaraan di DKI Jakarta Wajib Uji Emisi
"Pak sekda nanti sebagai PLH. Saya berangkat besok malam, di sana saya kembali tanggal 16," ujar Anies di Balai Kota, Senin (8/7/2019) kemarin.
Anies mengatakan tujuannya ke Medellin untuk menghadiri acara pertemuan pimpinan kota di dunia, World Cities Summit. Ia mengaku akan menjadi pembicara pada pertemuan tersebut.
"Nanti saya kasih detailnya. Saya akan bicara di sana. Ini undangan," jelas Anies.
Berita Terkait
-
Jelang Persija Vs Persib Besok, Belum Ada Instruksi PNS Pakai Baju Persija
-
Anies Pastikan Agustus 2019 Mulai Akad Jual Beli Rumah DP 0 Rupiah
-
Mau Cepat Punya Wagub, Anies Sampai Ingin Lantik Wakilnya Sendiri
-
Anies Akan Bubarkan Dinas Perindustrian dan Energi dan Dilebur ke Dua SKPD
-
Anies ke Pejabat Baru DKI: Jadi Teladan, Jangan Hanya Punya Tanda Tangan
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre