Suara.com - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengaku 'sesak napas' ketika partainya memilih berada di luar pemerintahan Presiden Joko Widodo pada Pilpres 2019.
Eddy mengemukakan berdasar riwayat sejarah sejak berdiri, PAN memang selalu berada di dalam pemerintahan.
Hal itu dikatakan Eddy dalam diskusi bertajuk 'Periode ke-2 Jokowi: Merangkai Gerbong Pendukung vs Menata Barisan Oposisi' di Kantor Para Syndicate, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Jumat (19/7/2019).
"Memang kalau kita lihat saat ini hitorical, kita bicara historis, dari berdirinya PAN sampai dengan Tahun 2018 kemarin, PAN itu belum pernah berada dalam oposisi. Hanya di Tahun 2019, Pemilu, PAN pertama kali berada di luar pemerintahan," kata Eddy.
Eddy lantas mengungkapkan pengalaman pribadinya saat PAN berada di luar Pemerintahan Jokowi dan memilih mendukung pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno pada Pilpres 2019. Eddy mengaku 'sesak napas'.
"Saya kira itu, baru kita merasakan di luar pemerintah seperti apa. Kalau ditanya pandangan pribadi, ketika itu selama 10 bulan, kita berada di luar pemerintahan, ya pendapat pribadi saya, sesak napas," ungkapnya.
Berkenaan dengan itu, Eddy mengatakan PAN akan menentukan sikap untuk bergabung atau tidak ke dalam pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih 2024 Joko Widodo - Maruf Amin dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas).
"Apapun yang kita akan putuskan besok, dan opsinya saya kira sudah jelas. Berada di oposisi yang tidak bergabung dengan pemerintah, bergabung dengan pemerintah, atau kita berada di tengah-tengah konstruktif kritis," tandasnya.
Baca Juga: PAN Nilai Perlu Ada Pihak yang Bisa Menyeka Kesedihan Air Mata Emak-emak
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
Pesan Seskab Teddy: Kalau Niat Bantu Harus Ikhlas, Jangan Menggiring Seolah Pemerintah Tidak Kerja
-
OTT Bupati Bekasi, PDIP Sebut Tanggung Jawab Pribadi: Partai Tak Pernah Ajarkan Kadernya Korupsi
-
Jawab Desakan Status Bencana Nasional, Seskab Teddy: Pemerintah All Out Tangani Bencana Sumatra
-
Pramono Anung: UMP Jakarta 2026 Sedang Dibahas di Luar Balai Kota
-
Bantah Tudingan Pemerintah Lambat, Seskab Teddy: Kami Sudah Bergerak di Detik Pertama Tanpa Kamera
-
Jelang Mudik Nataru, Pelabuhan Bakauheni Mulai Dipadati Pemudik
-
Bupati Bekasi Diciduk KPK, Pesta Suap Proyek Terbongkar di Pengujung Tahun?
-
KPK Ungkap Ada Pihak yang Berupaya Melarikan Diri pada OTT di Kalsel
-
Mengapa Cara Prabowo Tangani Bencana Begitu Beda dengan Zaman SBY? Ini Perbandingannya
-
Anak SD Diduga Bunuh Ibu di Medan: Kejanggalan Kasus dan Mengapa Polisi Sangat Berhati-hati