Suara.com - Adek Emanson (45) dan anaknya Ipang (20) tewas saat sedang menggali sumur di sebuah rumah warga di Tarok Dipo, Kecamatan Guguak Panjang, belakang Istana Mie lama By pass Fly Over Bukittinggi, Sumatra Barat. Diduga, ayah dan anak itu tewas karena menghirup gas beracun.
Kepala Markas PMI Bukittinggi, Ahmad Jaiz mengaku langsung menerjunkan petugas ke lokasi setelah mendapat laporan dari masyarakat terkait dua orang terjebak gas beracun di sebuah sumur.
"Mendapat informasi tersebut tim langsung turun ke lokasi dan mengevakuasi kedua korban. Tiga puluh menit kemudian kedua korban baru bisa dikeluarkan dari sumur," kata Ahmad seperti dilansir Covesia.com--jaringan Suara.com.
Ia menerangkan, informasi kejadian tersebut didapat warga kalau ada korban yang terkapar dalam sumur yang tidak sadarkan diri ketika menggali sumur.
"Warga menelepon pihak-pihak terkait untuk mengevakuasi korban yang diperkirakan meninggal dunia dikarenakan keracunan gas," ucapnya.
Ia menambahkan, Adek dan anaknya sudah ditemukan menjadi mayat ketika dievakuasi dari dalam sumur. Kedua jenazah itu pun langsung dibawa ke rumah sakit Achmad Muchtar Bukittinggi.
"Informasi yang didapat kedua korban berada dalam sumur dengan kedalaman 13 meter dalam posisi duduk. Diduga korban keracunan akibat keracunan gas di samping korban juga memasukan satu unit jenset. Kemungkinan korban akan menguras air di dalam atau memperdalam galian sumur tersebut," terangnya.
Saat ini kedua korban telah berada di RSAM Bukittinggi untuk dilakukan visum yang selanjutnya kedua jenazah akan dibawa pihak keluarga ke rumah duka.
Baca Juga: Hirup Gas Beracun, 4 Penambang Emas Liar Tewas di Kaki Gunung Cingaleng
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik, Ideal untuk Gaming dan Kerja Harian
Terkini
-
Pengacara Komisaris PT Jenggala Maritim Nilai Dakwaan Soal Fee Sewa Kapal Tak Terbukti
-
Milik Siapa PT IMIP? Heboh Bandara Morowali Disebut Ilegal, Jadi 'Negara dalam Negara'
-
Rahang Alvaro Masih Hilang, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Sisir Aliran Sungai Tenjo
-
Bandara 'Hantu' Morowali, Isu Negara dalam Negara dan Ancaman Kedaulatan Mengemuka
-
Angka Kasus Korupsi Kades Capai 489, Wamendagri: Ini Catatan Serius
-
Cari Potongan Rahang Alvaro, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Sisir Sungai di Bogor
-
Demi Target Ekonomi Indonesia Menolak Phase-Out Energi Fosil: Apa Dampaknya?
-
Pemerintah Kebut Aturan Turunan KUHAP Baru, Wamenkum Janji Rampung Sebelum Akhir Desember
-
KPAI Setuju Pemprov DKI Batasi Akses Medsos Pelajar, Orang Tua dan Sekolah Juga Kena Aturan
-
Tahu Kabar Dapat Rehabilitasi Prabowo Saat Buka Puasa, Eks Dirut ASDP Senang: Alhamdulillah