Suara.com - Seorang bocah lelaki berusia 2 tahun meninggal setelah terjebak di sumur sempit selama lebih dari empat hari. Saat diangkat, tubuh Fatehveer Singh pun sudah tak bernyawa.
Mengutip Evening Standard, Selasa (11/6/2019), pada Kamis (6/6/2019) sore, ketika bermain di luar rumah, di Sangrur, Punjab, India, korban jatuh ke sumur sedalam 38 meter.
Dengan lebar hanya 23 sentimeter, sumur sempit itu membuat upaya penyelamatan korban makin sulit.
Selama hampir 110 jam, korban harus bertahan hidup dalam sumur itu.
Meski telah diberi persediaan oksigen oleh pihak berwenang, korban tak mendapat makanan atau air, sehingga nyawanya tak terselamatkan setelah para petugas berhasil menggali sumur.
Korban dinyatakan meninggal di rumah sakit di Chandigarh.
Kematian bocah itu lantas memicu protes dari keluarga, terutama terkait waktu yang dibutuhkan untuk menyelamatkannya.
Sang kakek, Rohi Singh, juga mengklaim bahwa cucunya ditarik keluar menggunakan tali dari sumur itu, yang telah digali oleh keluarga korban pada 1984, tetapi tak digunakan lagi sejak 1991.
Dia menambahkan, "Kenapa pakai dibawa ke rumah sakit kalau dia sudah tidak ada lagi?"
Baca Juga: Cari Daun Pisang, Kakek Kosasih Tewas Terperosok ke Sumur Tua
Kepala Negara Bagian Punjab Capt Amarinder Singh turut prihatin atas tragedi ini. Melalui Twitter, ia menyampaikan, "Sangat sedih mendengar kematian tragis Fatehveer cilik. Saya berdoa agar Waheguru memberi keluarganya kekuatan untuk menghadapi perasaan kehilangan yang amat mendalam ini."
Ia juga mengatakan bahwa pihaknya telah mencari semua sumur tak terpakai di Punjab yang masih dalam keadaan terbuka, demi mencegah terulangnya insiden serupa.
Berita Terkait
-
Perkosa dan Bunuh Anak di Kuil Hindu, 3 Pria India Divonis Seumur Hidup
-
Ditinggal Nenek Salat Ashar, Bocah Laki-laki Tewas di Kolam Renang Sebatik
-
India Desak Malaysia Ekstradisi Pengkhotbah Muslim Zakir Naik
-
Paman Penggal Kepala Keponakan yang Masih Bocah buat Sesajen
-
Cari Daun Pisang, Kakek Kosasih Tewas Terperosok ke Sumur Tua
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
KPK Bantah Intervensi dari Istana Gegara Belum Tetapkan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji
-
Skandal DPRD Gorontalo: "Rampok Uang Negara" dan Selingkuh, Anggota PDIP Ini Langsung Dipecat!
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi