Suara.com - Kualitas udara Jakrata, Selasa (30/7/2019) siang ini tidak sehat. Pada pukul 13.00 WIB berada pada angka 161 AQI.
Itu adalah kategori tidak sehat dengan parameter PM2.5 konsentrasi 74 ug/m3 berdasarkan US Air Quality Index (AQI) atau indeks kualitas udara.
Berdasarkan laman resmi AirVisual, hanya kawasan Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia yang kualitas udara sedikit lebih baik dibanding titik lainnya yaitu 146 dengan parameter PM2.5 konsentrasi 54 ug/m3.
Meskipun demikian, kualitas udara di sekitar kawasan Kedutaan Besar Amerika Serikat masih termasuk kategori tidak sehat untuk kalangan grup sensitif.
Dari data yang ditampilkan AirVisual, kawasan Mangga Besar Selatan Jakarta Pusat menyumbang angka kualitas udara paling kotor yaitu 167 dengan parameter PM2.5 konsentrasi 86,1 ug/m3.
Kemudian untuk wilayah Pegadungan angka kualitas udara tercatat mencapai 162 dengan parameter PM2.5 konsentrasi 76,1 ug/m3.
Angka kualitas udara sedikit lebih baik di daerah Rawamangun Jakarta Timur yaitu 158 dengan parameter PM2.5 konsentrasi 68,7 ug/m3 meskipun tetap masih tergolong tidak sehat.
Selain itu, AirVisual juga mencatat kelembaban Ibu Kota Jakarta 43 persen dan kecepatan angin 11,2 kilometer per jam. (Antara)
Baca Juga: Udara Jakarta Buruk, Anies Sebut Kendaraan di Jalan Tol Jadi Penyebab
Berita Terkait
-
Udara Jakarta Buruk, Anies Sebut Kendaraan di Jalan Tol Jadi Penyebab
-
DPRD DKI Kritik Lidah Mertua Anies, Bukan Solusi Atasi Polusi Udara Jakarta
-
Polusi Udara Jakarta Sangat Buruk, Bisa Sebabkan Perubahan Iklim
-
Duh, Polusi Udara di Jakarta Bisa Bikin Risiko Tertular TBC Meningkat
-
Beda Hasil Pengukuran Kualitas Udara Jakarta, Ini Penjelasan BMKG
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
Terkini
-
Dua Skema Pembagian MBG Saat Libur Sekolah: Ambil Harian atau Paket? Netizen Kritik Keras!
-
Modus Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang di Kasus 'Ijon' Proyek, Hapus Jejak Digital
-
Dari Aceh Tamiang, Mendagri Bertolak ke Aceh Timur Serahkan Bantuan
-
Beban Prabowo Menurut Rocky Gerung: Isu Fufufafa Hantui Publik, Audit Ekologi Nasional Mendesak
-
Misteri 'Lulus Sebelum Kuliah' Terbongkar! 7 Fakta Wagub Hellyana Jadi Tersangka Kasus Ijazah Palsu
-
Natalius Pigai Balas Dino Patti Djalal: Kritik Anda ke Menlu Sugiono Isinya Zonk Semua
-
Warisan Cita-cita Ustaz Jazir Jogokariyan, Mewujudkan Masjid yang Mandiri dan Berdaya
-
Cek Gereja di Kelapa Gading Jelang Natal, Kapolda Pastikan Pengamanan 24 Jam
-
Geger! Buaya Besar Muncul di Sawah Warga Bantargebang, Damkar Sampai Turun Tangan
-
Nadiem Makarim Masih Sakit, Sidang Pembacaan Dakwaan Ditunda Lagi