Suara.com - Sedikitnya 200 jadwal penerbangan masih mengalami pembatalan, meskipun Bandar Udara Internasional Hong Kong beroperasi kembali mulai Selasa (13/8) setelah diduduki para pengunjuk rasa sehari sebelumnya atau pada Senin (12/8).
Otoritas Bandara Hong Kong mengimbau para penumpang untuk selalu mengikuti perkembangan informasi melalui laman resmi bandara dan aplikasi mobile.
Maskapai penerbangan Air China membatalkan 14 jadwal penerbangan dari dan ke Hong Kong pada Selasa dan Rabu (13/8).
Masih banyak lagi jadwal penerbangan yang terkena dampak dari aksi unjuk rasa tersebut, demikian pernyataan pihak Bandara Hong Kong yang dikutip sejumlah media resmi China.
Untuk mengatasi hal itu, beberapa maskapai penerbangan menambah jadwal penerbangan di rute Beijing-Shenzhen. Dari Shenzhen, perjalanan menuju Hong Kong dapat ditempuh melalui darat, baik dengan menggunakan bus atau kereta MRT, dengan tempo sekitar satu jam.
Sementara itu, pihak Kepolisian Hong Kong telah menangkap sedikitnya 149 orang yang diduga berbuat onar selama aksi yang berlangsung beberapa hari itu.
Para pelaku yang terdiri dari 111 pria dan 38 wanita dengan usia antara 15 hingga 53 tahun itu ditangkap dalam aksi yang berlangsung pada 9-12 Agustus 2019, demikian pernyataan Wakil Kepala Kepolisian Hong Kong Tang Ping-keung.
Kepala Eksekutif Hong Kong Carrie Lam Cheng Yuet-ngor mengingatkan para pengunjuk rasa untuk menahan diri seperti ditulis South China Morning Post.
"Hong Kong sudah mengalami luka yang sangat serius. Butuh waktu lama untuk memulihkannya," ujarnya sambil bertanya, apakah para pengunjuk rasa rela Hong Kong terpuruk?
Baca Juga: Sempat Tertahan Demonstrasi Hong Kong, Tim Renang DKI Akhirnya Bisa Pulang
Berita Terkait
-
Sempat Tertahan Demonstrasi Hong Kong, Tim Renang DKI Akhirnya Bisa Pulang
-
Atlet Renang DKI Tak Bisa Pulang dari Hong Kong, Anies: Mereka Sehat
-
Jurnalis ke Carrie Lam Pemimpin Hong Kong saat Konpers: Kapan Kamu Mati?
-
Usai Ditutup Karena Demo, Bandara Hong Kong Kembali Dibuka
-
Atlet DKI dan WNI Terjebak di Bandara Hong Kong saat Diduduki Demonstran
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
Terkini
-
Dua Skema Pembagian MBG Saat Libur Sekolah: Ambil Harian atau Paket? Netizen Kritik Keras!
-
Modus Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang di Kasus 'Ijon' Proyek, Hapus Jejak Digital
-
Dari Aceh Tamiang, Mendagri Bertolak ke Aceh Timur Serahkan Bantuan
-
Beban Prabowo Menurut Rocky Gerung: Isu Fufufafa Hantui Publik, Audit Ekologi Nasional Mendesak
-
Misteri 'Lulus Sebelum Kuliah' Terbongkar! 7 Fakta Wagub Hellyana Jadi Tersangka Kasus Ijazah Palsu
-
Natalius Pigai Balas Dino Patti Djalal: Kritik Anda ke Menlu Sugiono Isinya Zonk Semua
-
Warisan Cita-cita Ustaz Jazir Jogokariyan, Mewujudkan Masjid yang Mandiri dan Berdaya
-
Cek Gereja di Kelapa Gading Jelang Natal, Kapolda Pastikan Pengamanan 24 Jam
-
Geger! Buaya Besar Muncul di Sawah Warga Bantargebang, Damkar Sampai Turun Tangan
-
Nadiem Makarim Masih Sakit, Sidang Pembacaan Dakwaan Ditunda Lagi