Suara.com - Atlet renang asal DKI Jakarta tidak bisa pulang ke Ibu Kota setelah mengikuti turnamen di Hong Kong. Para atlet dalam kondisi sehat meski tengah tertahan.
Terkait itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswadan menyebut pihaknya sudah melakukan komunikasi sudah melakukan komunikasi dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI). Para atlet sudah keluar dari bandara Internasional Hong Kong dan berada di kantor KJRI.
"Mereka sekarang berada di kantor KJRI di Hong Kong dan kondisinya aman sehat," ujar Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (13/8/2019).
Para atlet yang tertahan berjumlah 115 orang, terdiri putra putri, 6 pelatih dan 1 manajer tim. Mereka tertahan karena seluruh penerbangan di Bandara tersebut dibatalkan karena aksi demonstrasi besar yang dilakukan masyarakat Hong Kong.
Seteleh penerbangan kembali normal, Anies menyebut para atlet akan segera bertolak ke Indonesia. Mereka akan menaiki penerbangan pertama yang menuju ke Indonesia pada 14 Agustus mendatang.
"Mereka sedang menunggu untuk nanti airport bisa di buka kembali baru merek pulang," jelas Anies.
Untuk diketahui, sebelum tertahan para atlet mengikuti Hong Kong Open Swimming Championship, yang digelar pada 9-11 Agustus lalu. Agenda itu juga menjadi persiapan tim DKI menyambut Pekan Olahraga Nasional (PON).
Anies mengapresiasi kinerja dari Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan KJRI yang mengurus para atlet saat kejadian. Dua pihak itu disebut Anies responsif saat mengamankan para atlet dan mengatur kepulangannya.
"Saya mengapresiasi Kementerian Luar negeri dan KJRI yang responsif pada situasi ini," pungkas Anies.
Baca Juga: Jurnalis ke Carrie Lam Pemimpin Hong Kong saat Konpers: Kapan Kamu Mati?
Diberitakan sebelumnya, demonstrasi di Hong Kong masih berlanjut setelah memasuki pekan ke 11. Para demonstran yang menolak Rancangan Undang-Undang Ekstradisi ini kembali memanas setelah adanya tindakan represif dari kepolisian Hong Kong.
Berbagai fasilitas publik menjadi sasaran para demonstran, termasuk bandara. Akibatnya Hong Kong dianggap sempat lumpuh kegiatan ekonominya.
Berita Terkait
-
Jokowi Minta Parkir Mobil Listrik Gratis, Anies: Bilang Gitu?
-
Jurnalis ke Carrie Lam Pemimpin Hong Kong saat Konpers: Kapan Kamu Mati?
-
Dinilai Zalim karena Ganjil Genap, Anies: Saya Tak Mau Komentar
-
Warga Keluhkan Program Kurban Bintang 5 Anies: Daging Kecil dan Cepat Habis
-
DKI Bakal Gelar Upacara 17 Agustus di Pulau Reklamasi, PNS Wajib Datang
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
Terkini
-
Dua Pria Ditangkap Terkait Pencurian Permata Berharga di Museum Louvre
-
Mengenang Johnson Panjaitan: Kritik Keras untuk Polri dan Ingatkan 'Potong Kepalanya'
-
Jaksa Ungkap Detik-detik Kompol Yogi dan Ipda Aris Habisi Brigadir Nurhadi di Gili Trawangan
-
Pramono Anung Pastikan Kasus Sumber Waras Tuntas, Siap Bangun RS Tipe A di Atas Lahan 3,6 Hektar
-
Kasus Kereta Anjlok Terus Berulang, DPR Minta Kemenhub Lakukan Audit Keselamatan Independen
-
Menhut Raja Juli Minta Maaf ke Warga Papua Usai BKSDA Bakar Mahkota Cenderawasih: Ini Jadi Catatan
-
Prabowo Tak Happy, Mendagri Setrap Pejabat Bojonegoro Gegara Realisasi Belanja Rendah: Jangan Bohong
-
Mulai Dibahas Hari Ini, DPR Berharap Biaya Haji 2026 Turun Lagi Tanpa Mengurangi Kualitas
-
Jatinegara Berdarah: Pria Nekat Tebas Leher Kenalan Gara-Gara Sabu, Ini Motifnya!
-
Nasib Sahroni dan Nafa Urbach di Ujung Tanduk, Sidang Etik MKD Digelar Akhir Bulan Ini