Suara.com - Jagat media sosial dihebohkan dengan beradarnya foto pria yang diduga mirip dengan ketua Presidium Alumni (PA) 212 Haikal Hassan tengah menjalakan salat di lobby bioskop.
Foto itu menjadi viral setelah dibagikan oleh Eko Kuntadhi pada Rabu (14/8/2019). Dalam narasinya, akun tersebut memberikan judul Pamer lantas menceritakan alasan pria itu salat di lobby daripada musala.
"Pamer. Ada orang mau pamer ibadah biar dibilang paling syari hidupnya. Dia pergi nonton ke bioskop, di theater XXI. Di sana sebetulnya ada mushola yang bersih. Tapi saking mau demonstratifnya, ia menggelar sholat di lobby. Di tengah orang yang berlalu lalang," tulis Eko Kutadhi.
Selanjutnya, pengunggah menuliskan bila pria berbaju batik itu mirip dengan tokoh PA 212, yang sering muncul di TV.
"Karena kalu sholat di moshola gak akan ada orang yang lihat. Buat apa sholat kalau gak keliatan orang? padahal dia adalah tokoh. Tokoh 212. Wajahnya sering tampil di TV. Jadi orang harus tahu dia sholat," imbuhnya.
Pun saat membahas soal esensi ibadah, Eko Kutadhi memaparkan bila motivasi pria yang salat di tempat umum ingin menjadi pusat perhatian serta agar dipandang sebagai orang saleh.
"Hahahahahaha...Pikiranmu kayak santri polos. Coba Bayangkan jika sholat di mushila, efek apa yang didapat? Gak ada. Orang sembahyang di mushola itu biasa. Berbeda kalau sembahyang di lobby. Semua mata memandang. Dia jadi pusat perhatian. Orang menyangka dia manusia paling sholeh sebioskop. Sambil memamerkan, gue dong sholat, Lu kagak," terangnya.
Bahkan soal sah atau tidak ibadahnya di musala tidak dipedulikan. Paling penting bisa meningkatkan citra di mata orang lain.
"Gak penting sah atau tidak. Yang penting jadi tontonan. ini bukan sekadar ibadah. Ini adalah drama. Penonton Indonesia suka sinteron," katanya.
Baca Juga: Lelaki Tersandung Saat Salat Idul Adha Ini Jadi Viral
Di akhir narasi, Eko Kuntadhi menyebutkan bahwa orang yang ia lihat salat di lobi bioskop mirip dengan tokoh yang sering menyuarakan pesan-pesan agama di televisi. Ia heran ternyata faktanya berbanding terbalik.
"Saya pernah menyaksikan wajah orang ini di ILC. Berkoar-koar soal syariat. Berkoar-koar soal agama. Ternyata semua hanya drama," tutupnya.
Berita Terkait
-
Iklan Presiden Prabowo di Layar Lebar, Bioskop Jadi Panggung Politik?
-
Kencing di Dalam Bioskop, Pentingnya Jaga Adab Ruang Publik
-
Iklan Pemerintah di Bioskop: Antara Transparansi dan Propaganda
-
Sinopsis Afterburn, Misi Gila Dave Bautista Cari Mona Lisa di Dunia yang Hancur
-
Heboh Video Prabowo, Fadli Zon Kritik Jokowi Diungkit Lagi: Bioskop Bukan buat Nonton Iklan Politik!
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban