Suara.com - Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mengecam tindakan rasisme terjadi di Asrama Mahasiswa Papua di Surabaya beberapa waktu lalu. Aksi rasial dengan makian monyet terjadi saat Asrama Mahasiswa Papua dikepung massa terkait tudingan perusakan bendera Merah Putih.
"Saya kira itu bagian dari yang harus diintegrasikan. Sangat sensitif. Tidak boleh dan saya kira di seluruh dunia tidak boleh. Ucapan-ucapan seperti itu (rasis) pasti akan menyakitkan," kata Fadli Zon, Rabu (21/8/2019).
Selain itu, politikus Partai Gerindra ini juga ingin mendapat klarifikasi dari penegak hukum soal tindakan represif yang dilakukan terhadap Mahasiswa Papua.
"Ya itu kan sebagian dari kita ingin tahu secara langsung informasi-informasi yang kita ingin mendapatkan klarifikasi dan ini saya kira perlu ada investigasi," katanya.
Untuk itu, usai dari Asrama Papua, dirinyan akan bertemu dengan pemerintah provinsi dan juga kota.
"Kita ingin mendengar apa yang sudah dilakukan sejauh mana komunikasinya dan kita ingin masalah ini cepat ditangani dan tidak ada ekses lebih lanjut," kata dia.
Kontributor : Achmad Ali
Tag
Berita Terkait
-
Muncul Spanduk di Asrama Mahasiswa Papua: Siapa pun yang Datang Kami Tolak!
-
Tepis Stigma Tukang Onar, Cerita Mahasiswa Papua di jakarta
-
Kecam Tindakan Fasis dan Rasis Terhadap Mahasiswa Papua
-
Kisah Mahasiswa Papua di Jakarta: Kami Naik Angkot, Orang Tutup Hidung
-
Tak Terima Disebut Monyet, Mahasiswa Papua Bakal Aksi di Depan Istana
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta