Suara.com - Kisah Mahasiswa Asrama Papua yang Hidup Rukun dengan Warga Jakarta
Albert Mungguar, salah satu mahasiswa yang tinggal di asrama Yahukimo Papua, Jalan Batuampar, Keramat Jati, Jakarta Timur, mengaku selalu hidup harmonis dengan warga sekitar.
Albert telah tinggal di asrama itu selama 7 tahun. Karenanya, ia mengakui warga asrama tak terpengaruh aksi protes di banyak daerah Papua, Senin (19/8), dan berujung ricuh.
Aksi protes yang berujung ricuh itu sendiri berpangkal pada adanya cacian bernada rasis dan persekusi terhadap mahasiswa Papua di Surabaya, pekan lalu.
Albert menuturkan, tahun 2012 dirinya berkuliah di Universitas Trisakti menempuh studi Ilmu Hukum. Ketika itulah dirinya mulai menetap dan berkumpul bersama mahasiswa Papua lain di asrama Yahukimo Papua, Jalan Batuampar, Keramat Jati, Jakarta Timur.
"Kami kalau dengan warga di sini akur, sama RT/RW kami akur. Kami baik-baik, warga di depan kami baik-baik, tidak pernah ada permasalahan," kata Albert saat ditemui di Asrama Yahukimo Papua, Jalan Batuampar, Keramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (20/8/2019).
Berdasar pengalaman Albert selama hampir 7 tahun tinggal di asrama, tidak pernah ada konflik dengan warga.
Justru kata dia, para mahasiswa Papua di asrama kerap diberi makan oleh pedagang makanan di sekitar asrama apabila dagangannya tersisa.
"Malah penjual makanan di depan, kadang biasa membawa kami makan kalau makanannya kelebihan, sering bawa makanan untuk kami, tetangga kami sangat akur dengan kami," ungkapnya.
Menurut Albert, setidaknya ada lebih dari 7 ribu mahasiswa Papua di Jakarta. Hanya, untuk mahasiswa yang tinggal di asrama Asrama Yahukimo Papua itu sendiri berkisar 30 orang.
Baca Juga: Kecam Tindakan Fasis dan Rasis Terhadap Mahasiswa Papua
"Kami di sini ya aktivitas belajar, kami diskusi tentang apa saja yang terjadi di Papua, membaca buku, ya itu aktivitas kami karena kami mahasiswa," ujarnya.
Sebelumnya, Senin (19/8) sejumlah aparat kepolisian dari Polsek Keramat Jati menyambangi asrama Yahukimo Papua.
Mereka datang guna meminimalisir terjadinya mobilisasi mahasiswa Papua yang akan melakukan aksi atas dugaan tindak diskriminatif dan rasial yang dialami mahasiswa Papua di sejumlah daerah.
Berita Terkait
-
Kisah Mahasiswa Papua di Jakarta: Kami Naik Angkot, Orang Tutup Hidung
-
Rasisme Aparat ke Mahasiswa Papua, Menhan: Saya Belum Tahu
-
TNI-Polri Ucapkan Rasis, DPR: Harus Ditindak, Bila Perlu Pejabatnya Dicopot
-
Tak Terima Disebut Monyet, Mahasiswa Papua Bakal Aksi di Depan Istana
-
Cerita Mahasiswa Papua saat Aparat Kepolisian Datangi Asrama Jakarta Timur
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Sekolah Rakyat di Situbondo Tetap Jalan 2026, Bupati Tegaskan Tidak Sepi Peminat
-
Terkunci dalam Kamar Saat Kebakaran, Pria ODGJ Tewas di Tambora
-
Bahasa Inggris Jadi Mapel Wajib SD-SMA Mulai 2027, Kemendikdasmen Siapkan Pelatihan Guru Massal
-
Komisi XIII DPR Dorong Kasus Konflik TPL di Danau Toba Dibawa ke Pansus Agraria
-
Jakpro Siapkan Kajian Teknis Perpanjangan Rute LRT Jakarta ke JIS dan PIK 2
-
'Apapun Putusannya, Kami Hormati,' Sikap Kejagung di Ujung Sidang Praperadilan Nadiem Makarim
-
Detik-detik Gempa Dahsyat di Filipina, Alarm Tsunami Aktif Buat Sulut dan Papua
-
Menko Zulkifli Hasan Panen Ayam Petelur, Apresiasi PNM Bangun Ketahanan Pangan Desa
-
Seskab Teddy Sampaikan Santunan dari Prabowo untuk Keluarga Prajurit yang Gugur Jelang HUT ke-80 TNI
-
Terungkap! Ini 'Dosa' Eks Kajari Jakbar yang Bikin Jabatannya Lenyap