Sudah diputuskan dan diumumkan: Ibu kota Indonesia akan dipindahkan. Jakarta dengan hampir 11 juta penduduk, dengan kepadatan penduduk sampai 1500 orang per kilometer kuadrat, terletak di Pulau Jawa yang sudah kepadatan penduduk, dan harus berjuang dengan berbagai masalah urbanisasasi yang tidak habis-habis.
Kota ini setiap tahun tenggelam 20 sentimeter. Karena beban pembangunan di atas tanahnya, karena air tanahnya terkuras dan karena naiknya permukaan laut.
Kualitas udara di Jakarta juga termasuk yang paling buruk di dunia. Setiap hari 10,7 juta kendaraan, termasuk delapan juta motor, menjejali jalan-jalan. Lokasi yang baru lebih aman dari gempa, tsunami dan ledakan gunung berapi, kata Widodo.
Padahal di sana juga sekarang ada masalah ekologi. Dengan kecepatan yang sulit dibayangkan, hutan tropisnya yang berusia ribuan tahun selama beberapa dekade terakhir ditebangi untuk dijadikan perkebunan kelapa sawit.
Pemindahan direncanakan mulai 2024. Yang akan pindah awalnya hanya sekitar 220.000 politisi. Karena Jakarta tetap akan menjadi pusat perekonomian.
Namun, karena ekonomi dan politik tidak bisa eksis tanpa yang lain, para para bos ekonomi dan investor di masa depan harus juga menempuh jarak 1400 kilometer untuk mengunjungi ibu kota baru yang belum punya nama itu.
Tag
Berita Terkait
-
Mutakhir, Calon Mobil Kepresidenan NKRI Dirakit Langsung di Jerman
-
Tanah di Ibu Kota Baru RI Bukan Milik Prabowo Tapi Adiknya, Hashim
-
Gerindra Tak Sudi Ibu Kota Baru Dibiayai Swasta
-
Ada Lahan Prabowo di Ibu Kota Baru, Gerindra: Apa pun Beliau Siap Berikan
-
Ibu Kota RI Pindah, Ini Deretan Usul Nama Barunya
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram
-
Minta Pendampingan KPK, Gus Irfan Pastikan Ibadah Haji dan Umrah Bebas Rasuah
-
Misteri Keracunan 1.315 Siswa Terpecahkan: BGN Temukan Kadar Nitrit Hampir 4 Kali Lipat Batas Aman
-
Wali Kota Semarang Dorong Sekolah Rakyat Jadi Wadah Lahirkan Generasi Hebat
-
Izin Dibekukan, DPR Ingatkan TikTok untuk Kooperatif dan Transparan
-
12 Tokoh Ajukan Amicus Curiae di Praperadilan Nadiem, Gugat Bobroknya Sistem Penetapan Tersangka
-
Genjot Skrining Tuberkulosis, Ahmad Luthfi Luncurkan Program Speling Melesat dan TB Express
-
Menteri Haji Ingin Samakan Masa Tunggu Haji Jadi 26,4 Tahun di Seluruh Indonesia, Begini Rencananya