Suara.com - Tim penjinak bom (jibom) Brimob Kompi B Jeulikat mengamankan granat yang ditemukan di kebun milik warga Gampong Ulee Geudong, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Utara.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Ari Lasta Irawan melalui Kapolsek Sawang Ipda Zahabi di Aceh Utara, Senin (16/9/2019) mengatakan, granat tersebut ditemukan pada Minggu (15/9) sekitar pukul 16.00 WIB.
"Granat tersebut akhirnya diamankan pada Senin (16/9) sekitar pukul 12.00 WIB. Granat ditemukan dalam keadaan tanpa pengaman karena pinnya sudah tidak ada lagi," kata Ipda Zahabi.
Penemuan granat tersebut berawal warga bernama M Yakop membersihkan pekarangan kebun miliknya. Warga tersebut terkejut melihat benda mirip granat.
"Kemudian, warga tersebut memberitahukan kepada warga lainnya hingga akhirnya mereka melaporkan penemuan benda mirip granat," ungkap Ipda Zahabi.
Setelah menerima laporan warga, tim Polsek Sawang bersama anggota Koramil setempat menuju kebun, tempat ditemukannya benda mirip granat tersebut.
Dari hasil pemeriksaan, ternyata benda tersebut merupakan granat. Personel Polsek bersama TNI dari Koramil Sawang langsung mengamankan lokasi temuan granat.
"Setelah lokasi diamankan, kami melaporkan kepada pimpinan. Selanjutnya berkoordinasi dengan tim Jibom Brimob Kompi B Jeulikat untuk mengevakuasi granat tersebut," kata Ipda Zahabi.
Tiim Jibom Brimob dipimpin Aiptu Asep S serta didampingi Danramil Sawang Kapten inf Solihin mendatangi lokasi temuan granat pada Senin (16/9) sekitar pukul 12.00 WIB.
Baca Juga: Granat Aktif Ditemukan Warga di Bawah Pohon Langsa
Di lokasi, tim langsung mengamankan granat karena mudah meledak akibat pin atau pengamannya sudah tidak ada lagi. Granat tersebut diamankan ke Kompi B Brimob di Jeulikat, Lhokseumawe.
"Tim juga mengamankan lokasi dan mencari kemungkinan adanya bahan peledak serupa menggunakan alat pendeteksi logam. Setelah dicari, tidak ditemukan bahan peledak serupa maupun lainnya," kata Ipda Zahabi. (Antara)
Berita Terkait
-
Mirip Granat, Botol Coca Cola Star Wars Ini Sempat Dilarang di Penerbangan
-
Usai Diperkosa di Hotel, Gadis Remaja Cuma Diberi Ongkos Pulang ke Aceh
-
Lagi Bersetubuh Digerebek Polisi, Gembong Narkoba Lari Telanjang Bulat
-
Bawa Istri, Pria di Aceh Utara Perkosa Nenek Berusia 74 Tahun
-
Granat Aktif Ditemukan Warga di Bawah Pohon Langsa
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Melejit di Puncak Survei Cawapres, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tertarik Politik
-
Korupsi CPO: Pengacara 3 Raksasa Sawit Minta Dibebaskan, Gugat Dakwaan Jaksa
-
Kapolda Metro Jaya Perintahkan Propam Tindak Polisi Pelaku Catcalling di Kebayoran Baru
-
Hujan Deras Bikin Jakarta Macet Parah, Dirlantas Polda Metro Turun Langsung ke Pancoran
-
Pulangkan 26 WNI Korban Online Scam di Myanmar, Menteri P2MI: Jangan Tergiur Tawaran Kerja Ilegal
-
OC Kaligis Sebut Sidang Sengketa PT WKM dan PT Position Penuh Rekayasa, Ini Alasannya
-
Jerat Utang Whoosh: DPD Peringatkan PT KAI di Ambang Krisis, Kualitas Layanan Terancam Anjlok
-
Biaya Haji Tahun 2026 Ditetapkan Rp87 Juta, Wamenhaj: Harusnya Naik Rp2,7 Juta
-
Jejak Pemerasan Rp53 M di Kemnaker: KPK Geledah Rumah Eks Sekjen Heri Sudarmanto, 1 Mobil Disita
-
Presiden Prabowo Panggil Dasco Mendadak Tadi Pagi, Bahas Apa?