Suara.com - Sebanyak 90 orang dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Blok M, Jakarta Selatan akibat aksi unjuk rasa mahasiswa yang berujung kericuhan di depan gedung DPR RI. Tiga di antaranya masih menjalani perawatan insentif.
Direktur utama RSPP Dokter Kurniawan Iskandarsyah mengatakan RSPP sudah menerima pasien demonstran sejak pukul 16.30 WIB dengan tiga pasien awal, gelombang pasien terus berdatangan sampai pukul 01.00 WIB dini hari hingga total menjadi 90 pasien.
"Dan pasien ini kami kategorikan dari 90 ini 74 kondisi kategori dalam triase itu hijau, cukup stabil, kesadaran penuh, sehingga pasien kita observasi beberapa saat dan bisa dipulangkan," kata Dokter Kurniawan Iskandarsyah dalam konferensi pers di RSPP, Rabu (25/9/2019).
Sementara 14 orang lainnya dalam kategori kuning yang membutuhkan observasi, kebanyakan dari mereka mengalami trauma tumpul dan gas air mata.
Sedangkan 2 orang sisanya masuk dalam kategori merah dimana harus mendapatkan observasi yang ketat.
Dari 90 orang tersebut, hingga Rabu pagi RSPP masih merawat 3 orang yang semuanya adalah mahasiswa laki-laki dengan usia 19 tahun (1 orang) dan 20 tahun (2 orang).
"3 kami rawat, satu orang karena trauma tumpul, karena kompresi tulang kepala di daerah parietal kanan yang sebabkan pendaraahan intracranial, saat ini pasien dirawat di ICU, kondisi stabil, penanganan saat ini masih kita lakukan dengan konservstif therapy, kita observasi dengan cermat dan kalau ada kondisi tertentu mungkin akan dioperasi," ucapnya.
"Kedua yang dirawat dengan kompresi trauma tumpul tulang belakang lumval, kondisi baik, tidak perlu tindakan operasi, hanya tindakan konservatif saja," tambah Dokter Kurniawan.
Pasien ketiga yang dirawat mengalami trauma tumpul di bagian kepala yang harus dijahit, kondisi saat ini sudah membaik walau masih muntah-muntah akibat trauma gas air mata.
Baca Juga: Daftar Fasilitas Kepolisian yang Rusak Akibat Demo Ricuh di DPR
Tag
Berita Terkait
-
Dibakar saat Demo Rusuh di DPR, Kondisi Terkini Gerbang Tol Pejompongan
-
Aksi Mahasiswa Disambut Tepuk Tangan dari Penumpang KRL
-
Viral Video Anak STM Demo di DPR: Kakak Mahasiswa, Kami Datang!
-
Polres Jakbar: Demo Rusuh Mahasiswa di Depan Gedung DPR Disusupi
-
Korban Demo Rusuh, Mahasiswa Al Azhar Faisal Amir Belum Lewat Masa Kritis
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
Terkini
-
Nepal Memanas, 134 WNI Aman! Ini Langkah Cepat Pemerintah Lindungi Mereka
-
Cuaca Ekstrem Jepang: Hujan Deras Buat Transportasi Lumpuh, Warga Terisolasi
-
Terobosan Telkom: ESG Jadi Fondasi Utama dan Sistem Operasi untuk Pertumbuhan Digital & Tata Kelola
-
Dari Lapas Menuju Mandiri: Warga Binaan Raih Keterampilan Lewat Program FABA PLN
-
DPR Bakal Panggil KKP Terkait Tanggul Beton di Cilincing yang Dikeluhkan Nelayan
-
Rektor UI Diteriaki "Zionis" Saat Acara Wisuda, Buntut Undangan Akademisi Pro-Israel
-
Duduk Bersila dengan Warga, Wapres Gibran Beri Solusi dan Bantuan Bagi Korban Banjir Denpasar
-
FBI Gelar Sayembara Tangkap Penembakan Charlie Kirk, Dapat Hadiah Uang Tunai Rp 1,65 Miliar
-
3 Orang Hilang Sejak Demo Agustus, KontraS Tutup Posko Aduan: Maaf Belum Ada Kabar Baik Hari Ini
-
Budiman Sudjatmiko Jawab Isu Kena Reshuffle, Ada Pembicaraan Posisi Baru?