Suara.com - Sebuah video kekerasan muncul di media sosial di tengah panasnya demo mahasiswa di depan Gedung DPR RI pada Senin (23/9/2019) dan Selasa (24/9/2019).
Video itu memperlihatkan pasukan berseragam menutup tirai bilik rumah sakit, lalu salah satu dari mereka memukuli pria yang berbaring di tempat tidur.
Akun Opick Saba mengunggah video itu ke grup Facebook Kedaulatan Rakyat Melawan Prabowo Subianto & Sansi Oposisi.
"Gimana tanggapan kalian tentang video ini? Mohon usut tuntas. Mahasiswa itu adalah pejuang dan lidah rakyat," tulisnya.
Penjelasan
Video yang diunggah Opick Saba sudah beredar di jejaring sosial sejak Agustus lalu, sebelum demo mahasiswa digelar.
Selain itu, kejadian pada video tersebut tidak berlokasi di Indonesia, melainkan Thailand.
Fakta tersebut diketahui dari portal berita Thailand Patta One News, yang juga memberitakan kejadian dalam video.
Disebutkan bahwa pria yang berbaring di ranjang RS adalah korban kecelakaan, sedangkan yang memukulnya petugas kepolisian Thailand.
Baca Juga: Demo Ricuh di DPR, KCI Pastikan Tak Ada Kerusakan di Stasiun Palmerah
Polisi menghajarnya atas alasan, korban tak mau berhenti di pos pemeriksaan, lalu menabrak seorang sukarelawan polisi yang menjaga barikade, yang kemudian mengalami luka serius.
Insiden itu terjadi pada awal Agustus di provinsi Chonburi, lalu videonya viral menjelang akhir bulan.
Kesimpulan
Keterangan yang disertakan Opick Saba pada videonya tidak sesuai, sehingga dipastikan bahwa kabar yang ia sebarkan adalah hoaks.
Klarifikasi ini juga sudah diuraikan Masyarakat Anti-Fitnah (Mafindo) Pusat.
Berita Terkait
-
Rupiah Anjlok Pasca Demo Rusuh di Depan Gedung DPR
-
Daftar Halte TransJakarta yang Rusak Setelah Demo Rusuh di Depan Gedung DPR
-
Dukung Demo Mahasiswa, Awkarin: Cukup Mantan Saya yang Berkhianat!
-
Jakarta Dilanda Demo Ricuh, 7 Rute Transjakarta Dialihkan Hari Ini
-
Ketua BEM UGM Trending Topic usai Bicara di ILC, Ini Pemikirannya
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
Terkini
-
Prabowo Pastikan Hunian Tetap Dibangun, Korban Bencana Sumatra Dapat Huntara Lebih Dulu
-
Tragis! Tergelincir di Tikungan, Pemotor Tewas Seketika Disambar Bus Mini Transjakarta
-
Wafat di Pesawat Usai Tolak Tambang Emas, Kematian Wabup Sangihe Helmud Hontong Kembali Bergema
-
PLN Pastikan Kesiapan SPKLU Lewat EVenture Menjelang Natal 2025 & Tahun Baru 2026
-
Soal Polemik Perpol Baru, Kapolri Dinilai Taat Konstitusi dan Perkuat Putusan MK
-
Kritik Penunjukan Eks Tim Mawar Untung sebagai Dirut Antam, KontraS: Negara Abai Rekam Jejak HAM!
-
Mendagri Tito Serahkan Bantuan untuk Warga Terdampak Bencana di Sumbar
-
Detik-Detik Pengendara Motor Tewas Tertabrak Bus Minitrans di Pakubuwono Jaksel
-
Jawab Kritik Rektor Paramadina, Wamendiktisaintek Tegaskan Fokus Pemerintah Bukan Kuota PTN
-
Korsleting Dominasi Kasus Kebakaran Jakarta, Pengamat: Listriknya 'Spanyol', Separuh Nyolong!