Suara.com - Hingga hari ini massa masih terus melakukan aksi demonstrasi guna menolak pengesahan UU KPK dan pasal-pasal kontroversial dalam KUHP.
Diberitakan sebelumnya ratusan pelajar SMK dan SMA melakukan aksi demo di depan Gedung DPR RI, Rabu (25/9/19). Tak pelak karena aksi ini, tagar #STMmelawan menjadi trending topic di jejaring sosial Twitter.
Akun Twitter dengan nama @alfankhudori99, mengunggah sebuah video yang menampilkan aksi anak-anak sekolah menengah ini ketika melakukan demonstrasi. Aksi mereka menyedot perhatian warganet lantaran dilakukan diatas truk auto hauler .
Truk auto hauler adalah truk yang berfungsi untuk menganggut kendaraan bermotor, seperti mobil secara massal. Video berdurasi 30 detik itu menampiklan bagaimana truk dipenuhi oleh ratusan siswa.
Terlihat dalam video, saat truk melintas beberapa siswa yang ada di pinggir jalan ikut naik ke atasnya.
"#STMmelawan #STMBergerak giliran aku ya kakak," caption dalam video ini.
Tak pelak unggahan ini mengundang beragam komentar dari warganet.
"Allah..anak mahasiswa kendaraanya bus. Lah ini anak STM kendaraanya serem amat @naylahasna21," cuit @topleskongguan.
Hingga berita ini diturunkan belum diketahui kemana arah yang dituju oleh truk dengan ratusan siswa ini. Beberapa netter juga mencuitkan bahwa video ini diambil di jalan Yos Sudarso atau Pademangan.
Baca Juga: Jegat Anak STM di Depan Polda, Polisi Sita Petasan dan Piloks
Sebelumnya diberitakan, siswa STM sempat bersitegang dengan aparat keamanan saat melakukan aksi demonstrasi di depan Gedung DPR, Senayan, Selasa (25/9/19).
Ketegangan itu dipicu lantaran sebagian massa mendadak kocar-kacir saat hendak bertemu aparat kepolisian yang berjaga di luar gedung DPR.
Berita Terkait
-
Update Aksi STM Melawan: Tetap Tegar Ditembaki Pakai Air dan Gas Air Mata
-
Viral, Video Tukang Roti Lewat saat Anak STM Bentrok dengan Polisi
-
Polisi Tembak Puluhan Gas Air Mata ke Anak STM, Massa Tak Bergeming
-
LIVE STREAMING: Ricuh, Polisi Tembak Anak STM dengan Water Cannon
-
200 Siswa STM Ditahan Polda Metro, Statusnya Terperiksa
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu