Suara.com - Juan Carlos Hernandez, 38 tahun, dan pacar Patricia Martinez Bernal, 44 tahun, merupakan pembunuh berantai asal Meksiko. Mereka dijuluki "Monster Ecatepec".
Pasangan pembunuh berantai yang telah membunuh 20 perempuan ini dijatuhi hukuman penjara total selama 654 tahun.
Hernandez dan Bernal dinilai bertanggungjawab atas kematian seorang wanita yang tidak disebutkan namanya. Pembunuhan itu terjadi pada Maret 2018 di kota Ecatepec, Meksiko.
Mereka berdua ditangkap pada Oktober tahun lalu. Saat itu, Hernandez dan Bernal sedang mendorong kereta bayi yang penuh sisa-sisa tubuh manusia.
Polisi menemukan bukti lain saat menggeledah rumah pasangan pembunuh berantai ini. Petugas menemukan sisa-sisa tubuh beberapa korban perempuan lainnya.
Hernandez sebelumnya mengaku telah membunuh 20 wanita saat diinterogasi polisi, demikian menurut media setempat.
Polisi berhasil mengungkap bagaimana pasangan ini melakukan tindakan kejinya. Bernal bertanggung jawab untuk mendekati para korban.
Wanita sadis ini mengincar wanita muda. Dia meyakinkan korbannya untuk pergi ke rumah dengan alasan menjual beberapa produk seperti keju, pakaian atau parfum.
Begitu para korban ke rumahnya, mereka dibunuh dan dimutilasi oleh "monster" itu.
Baca Juga: Wanita Awet Muda Sering Digoda Pria Genit, Padahal Sudah Punya 4 Cucu
Video saat Hernandez diperiksa oleh dokter di tahanan polisi beredar. Dalam video itu, si pembunuh berantai berkata, "Saya lebih suka anjing-anjing kecil saya makan daging dari semua wanita itu daripada mereka (para wanita) terus menghirup oksigen saya."
"Aku lebih senang seribu kali lebih banyak jika wanita itu untuk anjing kecilku atau untuk tikus yang berjalan di sekitar mereka," imbuhnya.
Hernandez mengaku memberikan organ tubuh korbannya kepada anjing peliharaan.
Hernandez dan pacarnya dinyatakan bersalah karena menyembunyikan mayat Nancy Noemi Huitron, 28, yang menghilang pada September 2018 bersama dengan putrinya yang berusia dua bulan.
Hernandez dan Bernal diyakini telah menjual bayi milik Nancy kepada pasangan yang tidak bisa memiliki anak seharga £ 600 atau Rp 10 juta.
Orang tua Nancy, Maria Eugenia Solorio, mengatakan kepada wartawan bahwa sikap Hernandez dan Bernal di pengadilan "seperti tidak ada yang terjadi, mereka tidak menyesal sama sekali".
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Diduga Oknum Polisi Perintah Bebaskan Pencuri Motor: Motor Kamu Ada Dua Kan?
-
CEK FAKTA: Benarkah Purnawirawan TNI Gelar Demo Tuntut Pemakzulan Gibran?
-
Demo 10 September 2025: Aktivis-Mahasiswa Demo di Polda Metro Buntut Penangkapan Delpedro Cs
-
KPK Ungkap Dugaan RK Terima Uang Hasil Korupsi Pengadaan Iklan di BJB
-
PSI Jakarta Ungkap Aksi Nyata Jawab Tuntutan 17+8, Apa Saja?
-
Baru Sehari Jabat Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa Didemo dan Didesak Dicopot
-
Mengenal Lebih Dekat Puteri Komarudin, Sosok Disebut Jadi Menpora Gantikan Dito
-
Ustaz Khalid Ngaku Jadi Korban Agen Travel Muhibbah dalam Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Susul Kasus Jokowi, Roy Suryo Pertanyakan Ijazah Gibran
-
Viral! Wanita Ini Syok Isi Celengan Berubah, Uang Ratusan Ribu Mendadak Jadi Recehan