Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pejabat negara di Lampung Utara pada Minggu (6/10/2019) malam.
Hal itu dibenarkan oleh Wakil Ketua KPK Laode M. Syarief. Laode menyebut bahwa laporan awal dari masyarakat terkait dugaan adanya penyerahan uang.
"Malam ini, setelah dilakukan pengecekan info dari masyarakat di lapangan, diduga ada penyerahan uang yang diperuntukkan pada Kepala Daerah setempat," kata Laode dihubungi, Minggu (6/10/2019) malam.
Laode menyebut tim mengamankan sebanyak empat orang, diduga salah satunya Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara.
"KPK mengamankan total 4 orang sejak sore hingga malam ini, yakni Bupati, dua Kepala Dinas dan 1 orang perantara," ujar Laode.
Laode belum dapat memperkirakan berapa jumlah uang yang dilakukan dari OTT tersebut. Diduga OTT terkait dengan sejumlah proyek di Lampung Utara.
"Barang bukti uang sedang dihitung jumlahnya. Diduga terkait proyek di Dinas PU atau Koperindag di Kabupaten Lampung Utara," kata Laode.
Kemudian, penyidik dilapangan juga telah menyegel sejumlah tempat yang hingga kini masih dilakukan.
"Untuk pengamanan awal, tim telah menyegal sejumlah benda dan lokasi," kata Laode.
Baca Juga: 3 Pejabat BUMN Perikanan Terjaring OTT KPK Saat Rapat di Bogor
Menurut Laode hingga kini empat orang masih dilakukan pemeriksaan sementara di Lampung Utara, dengan meminjam kantor polisi setempat.
Selanjutnya, mereka pada Senin (7/10/2019), akan dibawa ke Gedung KPK, Jakarta untuk menentukan status mereka, apakah ditetapkan tersangka atau hanya sebagai saksi.
"Dalam waktu paling lama 24 jam akan ditentukan status hukum perkara dan orang-orang yang diamankan. Direncanakan pihak yang diperlukan akan dibawa besok ke Jakarta. Informasi lebih lanjut tentang penanganan perkara ini akan disampaikan melalui konferensi pers di KPK besok Senin," tutup Laode.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
Terkini
-
Cemburu Istri Dituduh Selingkuh, Terkuak Motif Pria di Cakung Bakar Rumah
-
Pemprov Sumut Beri SPP Gratis, Internet Gratis, Pelatihan Tenaga Pengajar
-
Daftar 17 Hari Libur Nasional 2026 Resmi Berdasarkan SKB 3 Menteri
-
Pendidikan Ketua PBNU Gus Fahrur, Sebut Food Tray MBG Mengandung Babi Boleh Dipakai setelah Dicuci
-
Cinta Segitiga Berujung Maut: Pemuda Cilincing Tewas Ditikam Pisau 30 Cm oleh Rival Asmara
-
Narasi Prabowo - Gibran Dua Periode Disorot: Orientasi Kekuasaan Jauh Lebih Dominan?
-
Imbas Pasutri di Cakung Ribut: Rumah Ludes Dibakar, Suami Dipenjara, Istri-Mertua Luka-luka!
-
Rocky Gerung Bongkar Borok Sistem Politik!
-
Wahyudin Moridu Ternyata Mabuk saat Ucap 'Mau Rampok Uang Negara', BK DPRD Gorontalo: Langgar Etik!
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!