Suara.com - Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumsel menyatakan titik panas pada Senin (14/9/2019) mencapai 732 titik, dengan titik panas terbanyak di Kabupaten Ogan Komering Ilir yang berjumlah 437 titik. Data terebut bersumber dari Satelit Lapan.
Berdasarkan data pada Jumat (11/10), total titik panas berjumlah 417 titik. Sehingga jika dibandingkan dengan hari ini meningkat hampir dua kali lipat.
Amelia, warga Kelurahan Bukit Sangkal, Kecamatan Kalidoni, mengatakan dirinya terkejut ketika akan ke luar rumah sekitar pukul 06.30 WIB untuk mengantar anaknya ke sekolah mendapati kabut demikian pekat. Bahkan jarak pandang hanya 10 meter.
"Saya terkejut, kenapa gelap ini. Kemarin-kemarin ada kabut asap, tapi tidak separah hari ini," kata dia seperti diberitakan Antara.
Lantaran kondisi tersebut, ia menunda waktu keberangkatan ke sekolah karena sebelumnya pernah mendapatkan informasi dari pihak sekolah jika ada kabut asap maka jadwal masuk kelas diundur dari pukul 07.00 WIB menjadi pukul 08.00 WIB.
Keluhan atas kondisi ini juga diungkapkan Tina. Ia yang berprofesi sebagai guru senam di sebuah tempat kebugaran menilai kondisi kabut asap hari ini menjadi yang terparah.
"Saya selalu ke luar rumah pukul 06.00 WIB karena ada jadwal senam, sempat terkejut juga karena jarak pandang hanya 10 meter. Sangat terasa, apalagi saya pakai sepeda motor," kata dia.
Untuk diketahui, kabut asap di Kota Palembang semakin parah dalam sepekan terakhir akibat dampak kebakaran hutan dan lahan di sejumlah kabupaten.
Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumsel Ansori mengatakan titik panas terbanyak terpantau di Kabupaten Ogan Komering Ilir sehingga fokus pemadaman difokuskan di wilayah tersebut.
"Kami selalu lakukan waterbombing (pemadaman dari udara), setiap hari mengerahkan lima unit helikopter. Kebakaran di OKI ini memang sulit dipadamkan karena terjadi di kawasan gambut, dan akses darat yang terbatas. belum lagi jika terbakar, asapnya mengarah ke Palembang," kata Ansori.
Sementara itu, informasi yang diperoleh ANTARA, Dinas Pendidikan Kota Palembang meliburkan siswa untuk merespon kondisi terkini hari ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Cuaca Jakarta Hari Ini Menurut BMKG: Waspada Hujan Sepanjang Hari Hingga Malam
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN