Suara.com - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengapresiasi banyaknya pemuda yang ingin mengisi ruang kepemimpinan di sejumlah daerah di Provinsi Jabar. Untuk diketahui , sebanyak 70 pemuda anggota DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jabar ikut pada kontestasi Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak pada 2019-2020.
"Menurut saya pemuda nyalon Kades itu baik," ucap Ridwan Kamil saat menghadiri Rakerda II DPD KNPI Jabar di Kabupaten Bandung Barat (KBB), Senin (21/10/2019).
Ridwan Kamil mengatakan, pemimpin muda yang kompeten dan inovatif akan bisa membawa perubahan yang lebih baik bagi daerahnya. Yang terpenting, lanjut Emil, pemimpin muda mampu membawa kebermanfaatan bagi masyarakat.
"Ruang kepemimpinan di daerah-daerah bisa diisi oleh pemuda, manfaatkan teknologi. Dan selama inovatif, (pemimpin muda) akan diapresiasi oleh level nasional bahkan internasional," ujar Emil.
"Seorang Ketua RT saja bila membawa manfaat bagi warganya itu lebih baik ketimbang Bupati, Wali Kota, atau Gubernur, yang tidak membawa kebermanfaatan," tegasnya.
Adapun saat ini, sebanyak 1.835 desa di provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak di Indonesia ini akan menyelenggarakan Pilkades serentak pada Oktober 2019 hingga April 2020. Emil pun tak lupa memberikan pesan kepada para anggota KNPI maupun organisasi kepemudaan lainnya untuk memanfaatkan peluang ekonomi pariwisata.
"Seperti di KBB ini, sangat banyak peluang ekonomi pariwisata yang harusnya pemuda-pemudanya bisa menangkap peluang itu," ujar Emil mengakhiri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
KPK Ungkap Modus 'Pecah Kuota' Biro Haji: Sengaja Ciptakan Kelangkaan Demi Harga Mahal
-
Tanggapi Komeng dan Pramono Soal Banjir, PSI Desak Pemprov DKI Ikut Perbaiki Wilayah Hulu
-
Bus Transjakarta Pagi-pagi Buta Tabrak 4 Ruko di Cakung Jaktim, Banyak Korban!
-
Rp 1 Triliun Menguap, Siapa Oknum Pejabat Kemenag yang Dilobi Asosiasi Travel Haji di Jakarta?
-
Buka Peluang Periksa Menhut Raja Juli dan Eks Menteri LHK Siti Nurbaya, KPK Ungkap Alasannya!
-
Usai Periksa Dirjen PHU Kemenag, KPK Akui Kejar Juru Simpan Hasil Korupsi Kuota Haji
-
Nyesek! Disita KPK dari Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Haji, Uang Jemaah Tak Bisa Kembali?
-
KPK Ungkap Kasus Kredit Fiktif BPR Jepara Artha Rugikan Negara Hingga Rp 254 Miliar
-
Reno dan Farhan Masih Hilang, KemHAM: Jangan Buru-buru Disebut Korban Penghilangan Paksa!
-
Mardiono Didukung Jadi Caketum PPP Jelang Muktamar X, Amir Uskara Komandoi Tim Relawan Pemenangan