Suara.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyambut positif keputusan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang akan mengumumkan sekaligus melantik sejumlah wakil menteri untuk di Kabinet Indonesia Maju 2019-2024.
Sekjen PPP Ahmad Baidowi mengatakan, bahwa partainya langsung mengajukan nama terkait posisi wamen, khususnya untuk pos di Kementerian Agama sebagai pendampung Menteri Agama Fachrul Razi.
“Wamen apa yang dipercayakan kami sepenuhnya menyerahkan kepada pak Jokowi. Dan PPP mengajukan Zainut Tauhid sesuai portofolio yang dimaksudkan yakni bidang keagamaan," kata Baidowi kepada wartawan, Jumat (25/10/2019).
Pengajuan Zainut Tauhid mengisi wamen di Kemenag, menurut Baidowi sudah berdasarkan latar belakamg yang dinilai mumpuni.
"Beliau senior di PPP, santri, pengurus MUI, dan mantan Ketum IPNU. Jika PPP diminta portofolio di pos lain tentu kami siapkan juga," katanya.
Sebelumnya, PPP mengaku kaget dan tampak masih tak terima dengan penunjukan Fachrul Razi sebagai Menteri Agama. Sebabnya, latar belakang Fachrul yang berasal dari kalangan militer.
Atas dasar itu, lanjut Baidowi, PPP kemudian mengusulkan kepada Jokowi agar dapat membuat posisi wakil menteri agama. Nantinya posisi tersebut bisa diisi dari kalangan profesional yang mengerti persoalan agama untuk mendukung kinerja Menag Fachrul Razi.
"Maka kalau Fraksi PPP mengusulkan kepada pak Jokowi untuk segera melengkapi men-support pak Fachrul Razi dengan menunjuk, mengangkat wakil menteri agama yang memiliki kualifikasi di bidang keagamaan. Sehingga bisa saling berkolaborasi, menterinya dari unsur militer dalam hal ini jaringan, disiplin, ketegasan ada di pak Fachrul Razi, nanti bidang keagamaannya bisa diperkuat oleh wakil menteri,” tuturnya.
Baca Juga: Calon Wamen Merapat ke Istana, Ada Waketum MUI hingga Putri Hary Tanoe
Berita Terkait
-
Calon Wamen Merapat ke Istana, Ada Waketum MUI hingga Putri Hary Tanoe
-
Audisi Wakil Menteri, Anak Buah Sri Mulyani Dipanggil Jokowi ke Istana
-
Budi Gunadi Sadikin Dipanggil Jokowi ke Istana, Ini Profilnya
-
Budi Gunadi Sadikin Dipanggil Jokowi ke Istana, Jadi Wakil Menteri BUMN?
-
Peringati Puncak Hari Santri, PWNU Jatim Tak Undang Menag Fachrul Razi
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Irine Gayatri BRIN Bedah 'Pasang Surut' Gerakan Rakyat
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan