Suara.com - Peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sebut saja Randi memburu jimat di Pasar Rawa Bening Jakarta Gems Center, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (12/11/2019). Randi mengaku mencari jimat semata-mata untuk peruntungan.
Randi mengungkapkan mengetahui adanya penjual jimat tes CPNS setelah ramai diperbincangkan di media. Untuk itu, Randi pun berinisiatif mencari jimat ke Pasar Rawa Bening Jakarta Gems Center.
"Sebenarnya iseng-iseng saja. Siapa tahu bener beruntung, kayak undian aja," kata Randi.
Randi pun mengaku sempat kaget tatkala mengetahui harga jimat yang dijual hanya berkisar Rp 10 ribu hingga Rp 25 ribu. Namun ternyata, kata Randi, jimat tersebut masih berupa media perantara yang belum diisi amalan oleh sang ahlinya.
"Makanya kaget masa jimat tes CPNS harganya Rp 15 ribu," ujarnya.
Berkenaan dengan itu, Randi pun mengaku sebenarnya tidak terlalu percaya dengan hal klenik. Adapun, dia mencari jimat hanya untuk iseng-iseng semata.
"Sebenarnya lebih banyak enggak percayanya sih iseng-iseng aja kok," tandasnya.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) resmi membuka pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil ( CPNS) 2019 pada Senin (11/11/2019). Hal klenik pun turut mewarnai ajang seleksi CPNS tersebut.
Selasa (12/11/2019) Suara.com mengunjungi Pasar Rawa Bening Jakarta Gems Center, Jatinegara, Jakarta Timur yang menjajakan berbagai batu akik, logam mulia, hingga jimat yang belakangan banyak diburu para peserta CPNS. Suara.com menyambangi salah satu toko di Jakarta Gems Center milik Awan (33) yang kebetulan menjual beragama jimat mulai dari isim hingga istambul.
Baca Juga: Demi Lulus Tes CPNS 2019, Banyak Warga jakarta Berburu Jimat
Awan mengaku telah berjualan jimat sejak tahun 2009 lalu. Salah satu jimat yang dijualnya yakni isim dengan kisaran harga mulai dari Rp 10 ribu hingga Rp 25 ribu.
"Kalau yang panjang ini untuk ditaro disabuk, yang kotak biasa disimpan di dompet," tuturnya.
Kendati begitu, Awan mengatakan jimat isim yang dijualnya hanya lah media saja yang belum diisi oleh amalan. Menurut Awan, amalan tersebut nantinya baru akan di isi oleh orang-orang yang memang memiliki keahlian khusus.
"Jadi ini cuma media aja, belum ada isinya. Nanti yang ngisi itu biasanya orang pintar," ujarnya.
Menurut Awan berdasar pengetahuannya orang-orang yang menggunakan jimat jenis isim biasanya diperuntukkan sebagai daya pikat, kepercayaan diri, hingga penglaris bagi para penjual. Dia juga mengaku memasuki tahap seleksi pendaftaran CPNS banyak pula orang-orang yang mencari jimat isim untuk kepercayaan diri saat menjalani tes.
"Tapi kalau menurut saya sih itu mah sugesti aja," ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
Terkini
-
Jakarta Jadi Tuan Rumah POPNAS dan PEPARPENAS 2025, Atlet Dapat Transportasi dan Wisata Gratis
-
Cuaca Jakarta Hari Ini Menurut BMKG: Waspada Hujan Sepanjang Hari Hingga Malam
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya