4. Terpapar Radikalisme, Perilaku Rabbial Berubah Drastis Sejak 6 Bulan Lalu
Rabbial Muslim Nasution, pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Medan disebut sudah terpapar radikalisme sejak enam bulan terakhir.
Wakapolda Sumut Brigjen Mardiaz Kusin Dwihananto, mengatakan hal itu berdasarkan keterangan dari mertua Rabbial. Berdasarkan keterangan keluarga, perilaku dan sikap Rabbia berubah drastis lantaran diduga terpapar radikalisme.
"Kemarin keterangan dari mertua pelaku bahwasannya pelaku ini sebelumnya tidak nampak, dia (Rabbial) menganut paham radikal. Hanya dalam waktu enam bulan saja pelaku langsung berubah," katanya saat dijumpai di Mako Brimob Polda Sumut, Kamis (14/11/2019).
Untuk itu, Mardiaz mengimbau kepada masyarakat Sumatera Utara untuk lebih waspada terhadap kelompok-kelompok yang berdalihkan agama.
"Ketika ada masyarakat luar yang masuk ataupun keluar masuk di lingkungan kita, yang tidak kita kenal tolong segera laporan kepada pihak yang berwajib dalam hal ini bisa ke pihak TNI Koramil, ke Kelurahan dan ke Polsek-Polsek terdekat," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, ledakan terjadi di Markas Komando Polres Kota Besar (Polrestabes) Medan di Jalan HM Said Medan, Rabu pagi sekitar pukul 08.45 WIB.
Ledakan yang diduga bom bunuh diri itu dilakukan seseorang berinisial RMN (24). Terduga pelaku meledakkan diri di sekitar kantin Polrestabes Medan. Akibatnya, enam orang terluka.
Pasca-ledakan, petugas mengamankan istri dan mertua dari terduga pelaku yang saat ini masih dalam proses pemeriksaan di Mako Brimob.
Petugas juga menyita sejumlah barang dari rumah terduga pelaku di Kecamatan Medan Marelan, yakni dua unit keranjang berwarna hijau yang berisi anak panah, satu buah koper berukuran sedang, satu buah tiang, dan sejumlah berkas. (Antara)
5. Pergi Bawa Ransel, Tetangga Baru Pertama Lihat Rabbial Pakai Jaket Ojol
Pemuda bernama Rabbial Muslim Nasution (24) tewas dengan kondisi tubuh terpotong-potong setelah melakukan aksi bom bunuh diri di Markas Polres Kota Besar (Mapolrestabes) Medan, Rabu, sekitar pukul 08.45 WIB.
Berdasarkan keterangan Fahrizal (58), tetangga terduga pelaku, sebelum terjadi insiden dugaan bom bunuh diri, Fahrizal melihat terduga pelaku membawa satu buah ransel terisi penuh.
Baca Juga: Tifatul: Silakan Buat Partai Gelora, Tapi Jangan Ngacak-ngacak PKS
Berita Terkait
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Rumah Hakim PN Medan Kebakaran, Sengaja Dibakar atau Murni Kecelakaan?
-
Dari Puncak JI ke Pangkuan Ibu Pertiwi: Kisah Abu Rusydan dan Komitmen Deradikalisasi Negara
-
Pria Viral Ngaku Anak Kasat Narkoba Medan Palak Pedagang di Deli Serdang Minta Maaf
-
Pria di Deli Serdang Ngaku Anak Kasat Narkoba Medan Palak Pedagang Viral, Begini Nasibnya
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK