Suara.com - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, hingga saat ini ada 74 orang terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Antiteror, menyusul terjadi peristiwa bom bunuh diri di Polrestabes Medan, Sumatera Utara.
Namun, pihaknya belum menjelaskan detail inisial maupun kronologis penangkapan para terduga teroris.
"74 yang sudah ditahan. Daerah mana saja masih menunggu dari Densus 88," kata Argo, di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (21/11/2019).
Densus 88 terus menyisir sejumlah lokasi yang ditengarai menjadi lokasi persembunyian para terduga teroris. Operasi ini terus digiatkan terlebih jelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
"Tentunya dengan tetap mengedepankan soft approach. Terlebih jelang persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru. Kami tidak sendiri, dibantu TNI dan masyarakat," katanya.
Sebelumnya, hingga Selasa (19/11), Densus 88 Antiteror telah menangkap 71 orang terduga teroris di berbagai daerah pascabom bunuh diri di Polrestabes Medan. (Antara)
Berita Terkait
-
Densus 88 Bekuk Terduga Teroris di Lampung Timur, Buku Jihad dan HP Disita
-
Tetangga Sering Lihat Terduga Teroris di Gunungkidul Berlatih Lempar Pisau
-
Soal Penangkapan Terduga Teroris di Gunungkidul, Sultan HB X Beri Komentar
-
DPR: Polisi Jangan Identikkan Berkuda dan Memanah dengan Kegiatan Teroris
-
Densus 88 Gerebek Rumah Terduga Teroris di Playen Gunung Kidul
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
Terkini
-
Warga Antusias Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI Meski Tanpa Kembang Api: yang Penting Jalan-Jalan
-
Transportasi Aceh-Medan Pulih, Mobilitas Warga dan Roda Perekonomian Regional Kembali Bergerak
-
Tersangka Korupsi Pokir Dinsos Lombok Barat Belum Ditahan, Kejari Mataram Beberkan Alasannya
-
Elit PDIP soal Wacana Pilkada Dipilih DPRD: Rakyat Akan Marah, Hak-haknya Diambil
-
Kondisi Terkini Bundaran HI Jelang Malam Tahun Baru 2026, Warga Mulai Merapat
-
Penjualan Terompet Tahun Baru di Asemka Sepi, Pedagang Keluhkan Larangan Kembang Api
-
Prediksi Cuaca Malam Tahun Baru untuk Semua Wilayah di Indonesia
-
Dua Kunci Syahganda Nainggolan Agar Rakyat Kaya dalam 5 Tahun: Upah dan Redistribusi Tanah
-
Diteror Bom Molotov usai Kritik Pemerintah, Ini 7 Fakta Serangan di Rumah DJ Donny
-
Kenapa Penerima Bansos di Kantor Pos Harus Foto Diri dengan KTP dan KK? Ini Penjelasan Dirut PT Pos