Suara.com - Dewan Kesenian Jakarta (DKJ), pengurus kegiatan seni di Taman Ismail Marzuki angkat bicara soal polemik pembangunan hotel. Pemicu adanya penolakan dari seniman diduga berasal dari publikasi revitalisasi TIM yang kurang baik.
Plt Ketua DKJ, Danton Sihombing menyayangkan PT Jakarta Propertindo yang kurang masif dalam melakukan publikasi proyek tersebut. Pasalnya, karena sekarang sudah terlanjur ramai dibicarakan, informasinya mengalami distorsi sehingga banyak pihak yang berpendapat tak sesuai.
"Saya juga sarankan ke Jakpro berikan penjelasan yang sejelas-jelasnya ke publik di wilayah yang lagi hangat dibicarakan ini. Kalau enggak, nanti isunya bergulir enggak karuan," kata Danton saat dihubungi, Senin (27/11/2019).
Danton mencontohkan adanya anggapan yang akan dibangun adalah hotel bintang lima. Padahal ia mengaku tidak pernah mendapatkan informasi demikian.
Bahkan, kata Danton, ada yang menyebutkan TIM seluruhnya akan dibuat menjadi hotel. Menurutnya hanya 4,1 persen atau 3000 meter dari luas lahan TIM yang dijadikan hotel.
"Ekstrimnya saya lihat di Twitter segala macem TIM akan dijadikan hotel. Aneh lah ya. Jadi banyak distorsi. Cuma masalah komunikasi aja ini," jelasnya.
Selain itu, Jakpro seharusnya memasang poster atau gambar desain revitalisasi TIM di kawasan pusat seni itu selama proyek dikerjakan. Dengan demikian, masyarakat dan seniman bisa mengetahui apa yang sedang dibangun saat itu.
"Seng penutup ya, tempelin aja informasi yang besar gitu kan, gambar TIM tuh kayak apa ke depannya, ruang-ruangnya seperti apa peruntukannya untuk apa, itu kan sudah sangat menolong gitu loh," tuturnya.
Karena itu, Danton menganggap kurangnya informasi ini bisa menjadi pemicu munculnya penolakan. Terlebih lagi, ia mengakui pihak Jakpro juga tidak intens menjalin komunikasi dan tidak bisa membuka dialog dengan seluruh seniman yang ada.
Baca Juga: Hotel Mewah di TIM, Seniman Minta Jakarta Tak Selalu Mikir Soal Duit
"Mungkin iya (kurang informasi picu penolakan), salah satunya, kan sederhana saja lah, kalau ada gambar itu orang kebayang ini untuk apa, benarkah ada hotel atau tidak, benar gak bintang lima. Konfirmasi itu bisa selesai sebenarnya di urusan sesimpel itu kan solusinya," pungkasnya.
Diketahui, desain revitalisasi TIM merupakan karya arsitek Andra Matin yang memenangkan sayembara. Rencananya revitalisasi TIM akan memakan biaya hingga Rp 1,8 triliun.
Pembangunannya akan dibagi menjadi dua tahap. Wisma akan masuk ke tahap satu sedangkan bioskop yang sudah ditutup dan sempat menuai polemik akan dibuat di tahap dua.
Berita Terkait
-
Seniman Tolak Pembangunan Hotel di TIM
-
Benarkan Bakal Dibangun Wisma, Jakpro: Fasilitasnya Hotel Bintang Empat
-
Hotel Mewah di TIM, Seniman Minta Jakarta Tak Selalu Mikir Soal Duit
-
Tak Ada Hotel di Desain Awal, Jakpro: Butuh Investasi untuk Perawatan TIM
-
Bukan Hotel, Anies Sebut yang akan Dibangun di TIM adalah Wisma Seniman
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Terseret Kasus Ekspor CPO, Dua Raksasa Sawit Bayar Uang Pengganti Triliunan dengan Cara Dicicil!
-
MBG ala Jusuf Hamka, Makan Gratis yang Bikin Anak-Anak SD Tambora Senyum Ceria
-
Gubernur Riau Diduga Pakai Uang Pemerasan untuk Jalan-Jalan ke Inggris dan Brasil
-
KPK Lamban Ungkap Tersangka Korupsi Gubernur Riau, Apa Alasannya?
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba