Suara.com - Kasus tewasnya Hakim Pengadilan Negeri Medan, Jamaludin (55), masih diusut oleh aparat kepolisian. Jamaludin diketahui ditemukan tewas di areal perkebunan sawit di Desa Suka Rame, Kutalimbaru, Deliserdang, Sumatera Utara, Jumat (29/11/2019) lalu.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Argo Yuwono mengatakan pihaknya masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Nantinya, hasil olah TKP tersebut bakal dikirim ke pusat labiratorium Polri.
Argo menyebut pihaknya bakal mencari petunjuk melalui kamera CCTV guna menelisik kasus tersebut. Sejauh ini polisi juga sudah memeriksa 18 orang saksi.
"Dalam pencarian petunjuk ini, polisi akan periksa (rekaman) Closed Circuit Television (CCTV), dan bukti lainnya. Ada 18 orang saksi yang diperiksa. Mereka adalah orang yang melihat dan mendengar insiden pembunuhan itu," kata Argo di Mabes Polri, Selasa (3/12/2019).
Meski demikian, Argo mengatakan pihaknya hingga saat ini belum dapat memastikan apakah kematian Jamaludin berkaitan dengan kasus yang sedang ditanganinya atau tidak. Untuk itu, polisi akan memeriksa berkas perkara yang ditangani oleh Jamaludin.
"Nanti berkaitan atau tidak dengan perkara yang ditangani akan dilihat bagaimana perkembangannya," kata Argo.
Diberitakan sebelumnya, Jamaluddin (55) ditemukan tewas di dalam mobil Toyota Land Cruiser bernomor polisi BK 77 HD di areal kebun sawit Desa Suka Rame, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, Sumut, Jumat (29/11/2019).
Penemuan mayat tersebut berawal saat warga melaporkan adanya mobil yang masuk ke areal perkebunan sawit. Penemuan tersebut kemudian dilaporkan warga kepada kepala desa dan diteruskan ke Polsek Kutalimbaru.
Baca Juga: Kursi Kabarekrim Kosong Sebulan, Polri: Kami Masih Tunggu Wanjakti
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Kebakaran Terra Drone: Pemilik Bangunan Bakal Diperiksa, Tersangka Bertambah?
-
Sebelum Insiden Penembakan 5 Petani Bengkulu, Warga Sering Diintimidasi Buntut Konflik Agraria
-
Kalibata Mencekam Semalaman, Ini Awal Mula Kerusuhan Tewaskan 2 Matel Gegara Motor Kredit
-
Polisi Pastikan Pengeroyokan Matel Hingga Tewas di Kalibata Pakai Tangan Kosong, Kok Bisa?
-
Ngeri! 4.000 Hektare Hutan IKN Rusak 'Dimakan' Tambang Liar, Basuki Tak Tinggal Diam
-
Bukan Rem Blong Tapi Ngantuk, Sopir Tabrak Siswa di Cilincing Resmi Tersangka
-
Prabowo Pastikan Anggaran Huntara dan Huntap Korban Bencana Sumatra Cair, Tapi...
-
Cak Imin Soroti Makanan di CFD: Tujuannya Sehat, Tapi Jualannya Nggak Ada yang Sehat
-
Geger Anak Bunuh Ibu Kandung di Medan, Pelaku Siswi SD Dikenal Ramah dan Berprestasi
-
Demi Jaga Warisan Leluhur, Begini Cara Suku Badui Merawat Hutan Lindung 3.100 Hektare