Suara.com - Bambang Soesatyo atau Bamsoet secara mengejutkan menyatakan resmi mundur sebagai calon ketua umum Partai Golkar pada Selasa (3/12/2019). Meski sudah mundur, Bamsoet menyatakan titik kemenangan sebagai caketum Partai Golkar sebenarnya sudah terjangkau.
“Kebesaran hati untuk menerima fakta politik, sangat dihargai. Kita semua tahu bahwa sebenarnya titik kemenangan sudah terjangkau. Tapi, sudahlah. Kita harus dahulukan kepentingan yang lebih besar, yakni keutuhan Partai Golkar,” kata Bamsoet dalam keterangan tertulis, Rabu (4/12/2019).
Usai mundur dari pencalonan, Bamsoet mengajak seluruh elemen baik kader maupun pengurus untuk menjaga keutuhan Partai Golkar.
“Kepada kawan-kawan semua, mulai hari ini mari kita jaga keutuhan barisan yang sudah tersusun selama ini dalam satu kesatuan partai. Perjuangan masih terus berlanjut bersama seluruh elemen dan kader Partai Golkar yang lain untuk jadikan partai kita kembali mandiri dan jaya di masa mendatang,” ujarnya.
Untuk diketahui, Bamsoet menyatakan mundur dari pencalonan Ketua Umum Partai Golkar periode 2019-2024.
Bamsoet menjelaskan beberapa pertimbangan keputusan yang diambilnya itu. Pertama, yakni mengenai perkembangan Partai Golkar menjelang munas yang semakin panas. Pertimbangan kedua, yakni situasi politik yang dinilai perlu dijaga guna menjaga harapan untuk mempertahankan pertumbuhan ekonomi agar tidak terdampak ancaman ekonomi global.
"Dengan semangat rekonsiliasi yang telah kita sepakati bersama, maka demi menjaga soliditas dan menjaga keutuhan Partai Golkar, maka saya sore hari ini menyatakan tidak meneruskan pencalonan saya sebagai kandidat Ketum Partai Golkar 2019-2024," katanya dalam jumpa pers di Kantor Kemenko Kemaritiman dan Investasi, Jakarta, Selasa (3/12/2019).
Berita Terkait
-
Bamsoet Mundur dari Caketum Golkar: Gak Ada Intervensi Istana
-
Airlangga: Bamsoet Mendukung Saya Jadi Ketum Golkar
-
Isu Menteri Intervensi Munas Golkar, Jokowi Sebut Zainuddin hingga Luhut
-
Ridwan Hisjam, Penantang Terakhir Airlangga Hartarto di Munas Partai Golkar
-
Jokowi Jawab Isu Mensesneg Kumpulkan DPD Golkar: Sini Maju Saya Beri Sepeda
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Kasus Dinilai Cacat Hukum, Hakim Diminta Bebaskan Nadiem Makarim dari Status Tersangka
-
Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas Ditonton Lebih dari 25 Juta Kali, Banyak yang Penasaran!
-
Sekolah Rakyat di Situbondo Tetap Jalan 2026, Bupati Tegaskan Tidak Sepi Peminat
-
Terkunci dalam Kamar Saat Kebakaran, Pria ODGJ Tewas di Tambora
-
Bahasa Inggris Jadi Mapel Wajib SD-SMA Mulai 2027, Kemendikdasmen Siapkan Pelatihan Guru Massal
-
Komisi XIII DPR Dorong Kasus Konflik TPL di Danau Toba Dibawa ke Pansus Agraria
-
Jakpro Siapkan Kajian Teknis Perpanjangan Rute LRT Jakarta ke JIS dan PIK 2
-
'Apapun Putusannya, Kami Hormati,' Sikap Kejagung di Ujung Sidang Praperadilan Nadiem Makarim
-
Detik-detik Gempa Dahsyat di Filipina, Alarm Tsunami Aktif Buat Sulut dan Papua
-
Menko Zulkifli Hasan Panen Ayam Petelur, Apresiasi PNM Bangun Ketahanan Pangan Desa