Suara.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto langsung menyampaikan sejumlah janji-janjinya seusai secara resmi menjadi memimpin partai berlambang pohon beringin itu untuk lima tahun ke depan.
Salah satu janji yang ia sampaikan, yakni mendorong Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 berjalan tanpa adanya mahar politik.
Airlangga mengatakan bahwa sebagai partai yang akan terlibat pada kontestasi tersebut tentunya akan mendorong para kader di daerah tidak memiliki beban.
"Pikada 2020 kita canangkan sebagai Pilkada tanpa mahar," kata Airlangga saat berpidato dalam acara penutupan Munas Golkar ke-10 di Hotel Ritz Carlton, Jakarta Selatan, Kamis (5/12/2019).
"Kita wajib mendorong agar kader di daerah agar didukung bukan dibebani oleh hal-hal yang akan membebani kader tersebut," sambungnya.
Kata Airlangga, hal tersebut disampaikan agar mewujudkan sebuah martabat yang berkeadilan.
Selain itu, Airlangga juga berjanji partainya akan tetap berkomitmen bersih dari korupsi. Menjadi ketum Golkar untuk yang kedua kali membuat Airlangga semakin yakin kalau komitmen anti korupsi tersebut sudah menjadi kekuatan moral spiritual para kader.
"Saya akan lanjutkan gerakan Golkar bersih sebagai partai antikorupsi. Golkar bersih tidak hanya jadi jargon, tapi jadi tiang dan fondasi," katanya.
Baca Juga: Maruf Amin soal Munas Golkar: Sebelumnya Gegeran, Setelahnya Gergeran
Berita Terkait
-
Jadi Ketua Umum, Airlangga Janji Bikin Golkar Akademi buat Jaring Milenial
-
Sah Jadi Ketum Golkar, Airlangga Umumkan Jajaran Dewan Partai
-
Resmi, Airlangga Hartarto Jadi Ketua Umum Partai Golkar 2019 - 2024
-
Maruf Amin soal Munas Golkar: Sebelumnya Gegeran, Setelahnya Gergeran
-
Hadiri Penutupan Munas Golkar, Ma'ruf Minta Airlangga dan Bamsoet Kompak
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Geger Jaket Berisi Ratusan Butir Peluru di Sentani Jayapura, Siapa Pemiliknya?
-
Dikenal Licin, Buronan Asal Maroko Kasus Penculikan Anak Tertangkap usai Sembunyi di Jakarta
-
Prabowo Pertahankan Kapolri usai Ramai Desakan Mundur, Begini Kata Analis
-
Icang, Korban Congkel Mata di Bogor Meninggal Dunia
-
Gibran Dikritik Habis: Sibuk Bagi Sembako, Padahal Aksi Demonstrasi Memanas
-
Wajib Skrining BPJS Kesehatan Mulai September 2025, Ini Tujuan dan Caranya
-
Muktamar PPP Bursa Caketum Memanas: Husnan Bey Fananie Deklarasi, Gus Idror Konsolidasi Internal
-
Viral Poster Kekesalan WNI di Sydney Marathon: 'Larilah DPR, Lari dari Tanggung Jawab!'
-
Viral PHK Massal Gudang Garam di Tuban, Isak Tangis Karyawan Pecah dan Soroti Kondisi Dunia Kerja
-
Bukan Saya, Anggota PSI Klarifikasi Usai Wajahnya Mirip Driver Ojol yang Dipanggil Wapres Gibran