Suara.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir bakal menggelar rapat dengan Dewan Komisaris PT Garuda Indonesia pada Sabtu (7/12/2019) besok.
Erick mengatakan rapat besok bakal membahas terkait evaluasi pasca kasus penyelundupan Harley-Davidson dan sepeda Brompton yang dilakukan Direktur Utama PT Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara terkuak. Ia juga memastikan akan mengejar oknum Garuda lain yang masih terlibat.
Ia menuturkan, rapat tersebut bakal digelar karena PT Garuda Indonesia bersifat terbuka. Ia tak ingin ada anggapan pemerintah mengintervensi Garuda Indonesia yang sudah menjadi perusahan terbuka.
"Ya itu emang proses tbk (terbuka), saya enggak mau juga ada message yang salah bagaimana seakan-akan government mengintervensi segi korporasi apalagi yang tbk," kata dia.
Saat ditanya soal pengganti Ari Askhara, Erick mengatakan masih dijabat oleh Plt Dirut PT Garuda Indonesia Fuad Rizal.
"Kalau Plt kan sudah sementara. Saya rasa enggak ada masalah kalau ganti total kalau memang itikad tidak baik ya ganti total. Banyak figur-figur yang bagus. Jangan Indonesia ini sulit talent pool," kata Erick.
Pemecatan kepada Ari Ashkara kata Erick, dilakukan karena sudah berdasarkan laporan dan rekomendasi Dewan Komisaris Garuda Indonesia.
"Kemarin saya bilang tentu secara struktural kementerian dan susah mendapat laporan dari Dewan Komisaris dan itu rekomendasinya diberhentikan, tentu saja juga mengambil langkah yang sungguh harus dilakukan ya tentu diberhentikan," katanya.
Baca Juga: Garuda Indonesia: Mobil Ferrari dalam Pesawat itu Kargo Legal
Berita Terkait
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
Terkini
-
Sekolah Elite Mentari Bintaro Diancam Bom, 6 Mobil Gegana Langsung Aktif
-
Minta Delpedro Cs Dibebaskan! Cholil ERK hingga Eka Annash The Brandals Siap Jadi Penjamin
-
Eks Dirut Taspen Divonis 10 Tahun Penjara, KPK Kejar Pelaku Lain di Kasus Korupsi Uang Pensiun PNS
-
Polisi Klaim Tangkap Bjorka, Pakar Siber: Kayaknya Anak Punk Deh
-
HUT ke-80 TNI Mau Dievaluasi Imbas Renggut 2 Nyawa Prajurit, Bakal Ada Investigasi?
-
Reformasi Hukum Era Prabowo: Muncul Usulan Sistem 2 Lapis Agar Polri-Kejaksaan Saling Jaga, Apa Itu?
-
Jabatan Mentereng Halim Kalla: Adik Jusuf Kalla Jadi Tersangka Korupsi PLTU
-
Ahli di Sidang Praperadilan Nadiem Makarim: Kerugian Keuangan Negara Saja Belum Tentu Korupsi
-
Eks Bendahara Amphuri Diperiksa KPK, Bantah Ikut Campur Soal Kuota Haji
-
Janji Pemerintah Bantu Renovasi Sebagian Ponpes Tua dan Rawan, Cak Imin: Tapi Anggaran Kita Terbatas