Suara.com - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto menganggap teriakan ‘lanjutkan’ terhadap Zulkifli Hasan atau Zulhas untuk kembali maju sebagai Ketua Umum PAN bersifat alami karena kemauan kader itu sendiri.
Yandri menuturkan, tidak ada satu komando yang dikhususkan agar kader berteriak seperti tersebut saat gelaran Rakernas ke-V PAN. Seperti diketahui belakangan teriakan para kader tersebut kemudian mendapat teguran dari Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais.
“Saya kira teriakan 'lanjutkan' yang membahana kemarin yang hampir 80 persen menyatakan itu (dukungan ke Zulhas) saya kira alami enggak ada yang mengkomando,” kata Yandri di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (9/12/2019).
Menurutnya teriakan itu juga merupakan bentuk dorongan dari kader agar Zulhas dapat memimpin kembali PAN. Ia menyebut kekinian Zulhas belum menyatakan bersedia maju sebagai ketum PAN lagi.
“Artinya memang Bang Zul untuk maju karena didaulat, bukan bang Zul yang mau, kalau Bang Zul yang mau dari dulu dong cari dukungan. Ini kan Bang Zul di Ibu Kota saja enggak cari dukungan DPD di daerah kecuali kader lain memang sudah keliling," kata dia.
"Ini gak pernah keliling karena dia diminta nah kalau persoalan nanti siapa yang menjadi ketua umum sekali lagi mekanisme ada di kongres,” Yandri menambahkan.
Sebelumnya Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais sempat menyemprot kader pendukung Zulkifli Hasan yang berteriak-teriak ketika dirinya tengah menutup tausyiah dengan doa.
Teriakan bernada dukungan untuk Ketum PAN tersebut dianggap Amien tidak layak untuk dilakukan.
Amien mendapatkan kesempatan terakhir untuk menyampaikan tausyiahnya dalam acara rapat kerja nasional (Rakernas) ke-V di Hotel Millennium, Jakarta Pusat, Sabtu (7/12/2019). Sekitar 16 menit Amien menyampaikan tausyiahnya di hadapan ratusan kader yang hadir.
Baca Juga: Rakernas PAN Diwarnai Sindiran Amien Rais Sampai Sebut Nabi Muhammad
Namun ketika Amien hendak mengakhiri doa penutup, terdengar teriakan-teriakan "lanjutkan", teriakan dari pendukung Zulkifli untuk maju kembali dalam bursa caketum PAN periode 2019-2024. Hal tersebut sontak membuat Amien marah di atas panggung.
"Lanjutkan, lanjutkan! Belum tentu ya! Jangan mendahului takdir ya. Anda jangan sorak-sorak seperti itu, tidak layak. Ini bukan partai kampungan. Wassalamualaikum," kata Amien sambil menujuk-nunjuk arah kader.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
LPSK Ungkap Banyak Tantangan dalam Pelaksanaan Restitusi bagi Korban Tindak Pidana
-
Kick Off Program Quick Win Presiden Prabowo, Menteri Mukhtarudin Lepas 1.035 Pekerja Migran Terampil
-
Kejati Jakarta Tetapkan RAS Tersangka Kasus Klaim Fiktif BPJS Ketenagakerjaan Rp 21,73 Miliar
-
Said Didu Sebut Luhut Lebih Percaya Xi Jinping Ketimbang Prabowo, Sinyal Bahaya bagi Kedaulatan?
-
IACN Endus Bau Tak Sedap di Balik Pinjaman Bupati Nias Utara Rp75 Miliar ke Bank Sumut
-
Sesuai Arahan Prabowo, Ini Gebrakan Menteri Mukhtarudin di Puncak Perayaan Hari Migran Internasional
-
Usai OTT Jaksa di Banten yang Sudah Jadi Tersangka, KPK Serahkan Perkara ke Kejagung
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa