Suara.com - Video yang memperlihatkan pertikaian dua wanita yang disebut-sebut sebagai istri sah dan perempuan simpanan mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Ari Akshara tersebar di media sosial.
Salah satu yang menyebarkan video ini adalah akun Instagram @eyang_begawan_sepuh._.88 dalam unggahannya pada Rabu (11/12/2019).
Unggahan tersebut ditambahi dengan narasi sebagai berikut:
"ci gundik kena sial nya dia di labrak sm bini sah ny ci raja lendir di salah satu Hotel Mewah d Jakarta. karena miara gundik ci raja lendir harus extra ngorupsi ny demi membahagia kn sang gundik mulai dr oplas, mempercantik diri d salon d luar negri, belanja tas tas branded dan sering jalan jalan k luar negri dsb. dan, pd akhr ny c raja lendir pn d PECAT dr Dirut Garuda karena ulah royal ny c gundik."
Benarkah video pertikaian dua wanita itu merupakan istri sah dan perempuan simpanan Dirut Garuda?
Penjelasan
Hasil penelusuran turbackhoax.id, jaringan Suara.com, diketahui bahwa informasi tersebut tidak benar.
Narasi unggahan, dengan peristiwa sebenarnya tidak memiliki hubungan atau sangkutan sama sekali.
Peristiwa dalam video sebenarnya merupakan pertikaian dua wanita di Hermes Hotel, Banda Aceh pada tahun 2018. Dugaan alasan pertikaian itu ialah kasus perselingkuhan.
Baca Juga: Belajar Dari Malaysia: Strategi Hadapi Krisis Maskapai Nasional
Video pertikaian ini telah dikonfirmasi oleh Kapolsek Ulee Kareng Banda Aceh Ajun Komisaris Mawardi. Menurutnya,kejadian tersebut terjadi pada Minggu, 28 Januari 2018, sekira pukul 11.00 WIB.
Polisi setempat menyebut dua wanita yang bertikai bernama Kamariah (32) dan Maya (35).
Maya yang mendapat kabar suaminya berkencan dengan Kamariah di hotel langsung melabrak hingga terjadi pemukulan.
Pertikaian dua wanita di Hermes Hotel ini juga dimuat dalam pemberitaan berjudul “Kronologi Wanita Jambak Pelakor di Hotel Berbintang”.
Kesimpulan
Konten yang dibagikan oleh kun Instagram @eyang_begawan_sepuh._.88 termasuk ke dalam kategori False Connection atau Koneksi yang Salah. Sebab video dan narasi yang dibagikan tidak sesuai.
Berita Terkait
-
Suami Dituding Terlibat Skandal Garuda, Iis Dahlia Kesal ke Warganet
-
Tercyduk! Pengemis Ini Punya Smartphone dan Berjudi Online ?
-
Ini Kronologi Pengeroyokan Relawan Oleh Aparat Saat Kerusuhan Tamansari
-
Video Emak-emak Curi Bunga di Jalan Tol Viral, Ini Cerita Sebenarnya
-
Erick Thohir Diminta Tunjuk Dirut Garuda yang Berani Injak Kaki
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Nadiem Calon Tersangka Korupsi Google Cloud di KPK, Kuasa Hukum Membantah
-
Kementan Targetkan Indonesia Mandiri Vaksin Hewan, Fasilitas di Surabaya Akan Ditingkatkan
-
KPK Akhirnya Ambil Alih Kasus Korupsi Petral dari Kejagung, Apa Alasannya?
-
KPK Selidiki Korupsi Google Cloud, Kuasa Hukum Bantah Nadiem Makarim Terlibat
-
Kemenpar Dukung Pesta Diskon Nasional 2025: Potongan Harga 20-80 Persen!
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu