Suara.com - Pencari suaka asal Palestina yang mendirikan tenda pengungsian di depan kediaman Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan mengklaim tidak lagi ingin menetap di Indonesia.
Mereka justru ingin keluar dari Indonesia dan dipindahkan ke Inggris.
Omar (43), kepala keluarga asal Palestina mengatakan tidak ingin memindahkan tenda pengungsian di depan kediaman Prabowo. Sebelum, kata dia, permintaannya untuk keluar dari Indonesia itu dikabulkan.
"Ayah bilang ayah enggak akan mau keluar dari sekitar sini. Kami sekarang enggak mau di Indonesia, kami juga enggak mau paspor Indonesia, kami juga enggak mau tinggal di mana-mana di Indonesia," kata Fatimah Az-Zahra (11) putri sulung Omar saat menerjemahkan percakapan Omar kepada Suara.com, Selasa (31/12/2019).
Omar mengaku tak pernah meminta untuk dibuatkan paspor Indonesia. Hanya ketika itu permintaannya tidak dikabulkan.
Kekinian, lanjut Omar dirinya pun tidak ingin meminta untuk dibuatkan paspor Indonesia. Omar menegaskan bahwa kekinian yang mereka inginkan hanyalah keluar dari Indonesia.
"Sekarang kami tidak mau apa-apa dari Indonesia. Kami maunya keluar dari Indonesia ke negara Eropa," ujarnya.
Omar meminta untuk diterbangkan dari Indonesia ke Inggris. Pria yang mengklaim sebagai mujahid Palestina ini berdalih memilih Inggris lantaran merupakan negara yang lebih menghormati kemanusiaan.
"Kenapa karena memang negara Eropa itu satu kami maunya ke Inggris dan di Inggris memang mereka sangat menghormati kemanusiaan," katanya.
Baca Juga: Pengungsi Palestina Jadi Gelandangan, Sempat Minta Rumah ke Prabowo
Berita Terkait
- 
            
              Warga Palestina Aman Ngungsi di Depan Rumah Prabowo: Dekat Rumah Kapolri
 - 
            
              Pengungsi Palestina di Depan Rumah Prabowo Klaim Dirampok Ratusan Miliar
 - 
            
              Anak Warga Palestina di Depan Rumah Prabowo: Ayah Saya Mujahid
 - 
            
              Keluarga Pencari Suaka Asal Palestina Hidup di Tenda Depan Rumah Prabowo
 - 
            
              Warga Palestina 9 Bulan Bangun Tenda Darurat di Depan Rumah Prabowo
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Ojol Kejam! Penumpang Dibuang di Depan DPR Usai Tabrak Truk, Tewas Setelah Seminggu Koma
 - 
            
              Gubernur Riau Kader PKB Diciduk KPK, Petinggi Partai: Hormati Proses Hukum
 - 
            
              Human Error! Imbas Masak Nasi Ditinggal Pemiliknya, 3 Rumah di Cakung Jaktim Ludes Terbakar
 - 
            
              Jonan Buka-bukaan! Ini Isi Diskusi 2 Jam Bareng Prabowo, Singgung Keadilan Sosial
 - 
            
              Kecelakaan Depan DPR: Pengemudi Ojol Kabur Tinggalkan Penumpang Bersimbah Darah, Kini Masuk DPO!
 - 
            
              Gerindra Bantah Budi Arie Sudah Jadi Kadernya, Dasco: Belum Ada KTA
 - 
            
              Di Mata Sang Penambal Ban Asal Pati Ini, JKN Telah Menjadi Penyelamat Hidupnya
 - 
            
              Hukum Tajam ke Bawah, Tumpul ke Atas? Yusril: Akibat Ketimpangan Sosial-Ekonomi
 - 
            
              OTT Gubernur Riau Abdul Wahid: Dibagi 2 Kloter, KPK Giring 9 Orang ke Jakarta, Siapa Saja Mereka?
 - 
            
              Pemerintah Siap Kembangkan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Tapi Tunggu Urusan Whoosh Beres Dulu