Suara.com - Kapolda Metro Jaya Komjen Gatot Eddy Pramono meninjau titik banjir yang menerjang kawasan Jakarta Selatan, Kamis (2/1/2020). Salah satunya, di kompleks IKPN, Bintaro, Jakarta Selatan.
Pantauan Suara.com di lokasi, Gatot menaiki perahu karet bersama Wali Kota Jakarta Selatan untuk meninjau kompleks tersebut. Terlihat ketinggian air cukup bervariasi, mulai dari satu meter hingga dua meter.
"Tadi saya bersama sama pak wali kota dan tim pencinta alam berkeliling di pemukiman warga kota melihat (air), masih ada yang tinggi 1,5 sampai dengan 2 meter lebih itu ketinggian air," kata Gatot di lokasi.
Gatot mengatakan, sebagian warga masih ada yang bertahan di kediamannya masing-masing. Untuk itu, ia berkeliling kompleks untuk memastikan kondisi di lapangan.
"Dan warga sebagian masih ada di atas, di lantai dua. Kami ingin memastikan apakah warga itu aman dan kami tanyakan aman dan sementara belum ada yang sakit," sambungnya.
Selain itu, aparat kepolisian juga memastikan agar tidak ada pihak-pihak yang mencari keuntungan dari bencana tersebut. Misalnya, ada mencuri barang-barang di rumah yang sudah ditingggalkan oleh penghuninya.
"Kedua memastikan tidak ada pihak-pihak yang menggunakan kesempatan ini untuk mengambil barang milik warga, itu tujuannya," papar Gatot.
Setelah dari kompleks IKPN Bintaro, Gatot dan jajaran berencana meninjau lokasi banjir lainnya. Mulai dari Perumahan Griya Cileduk Indah II, Komplek Perumahan Semanan Jalan Daan Mogot Km 14, Jakbar, Cipinang melayu dan Cipinang Indah Jakarta Timur.
Baca Juga: Terjebak Banjir Jakarta, Nenek Esah Terpaksa Masak Air Kali untuk Minum
Berita Terkait
-
Terjebak Banjir Jakarta, Nenek Esah Terpaksa Masak Air Kali untuk Minum
-
CEK FAKTA: Anies Cengar-cengir Selfie saat Banjir Jakarta, Benarkah?
-
Curhat Selamat dari Banjir, Netizen Ini Kena Semprot Korban Gempa Jogja
-
Cegah Diare, Menkes Terawan Minta Korban Banjir Tak Lupa Cuci Tangan
-
Jalanan Dekat Proyek Kereta Api Cepat di Bekasi Ambles!
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre