Suara.com - Petisi online mendesak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk membatalkan ajang balap mobil Formula E pada 2020, ramai digaungkan warganet.
Petisi tersebut bertajuk Cancel the ABB Formula-E 2020 in Jakarta (Batalkan ABB Formula-E di Jakarta) yang diunggah pada laman Change.org baru-baru ini.
Tercatat hingga Jumat (3/1/2020) sore pukul 17.14 WIB, sebanyak 1.092 orang telah menandatangai petisi tersebut.
Dalam keterangan yang dituliskan, warganet meminta Anies membatalkan ajang balap Formul E lantaran DKI Jakarta dikepung banjir pada awal 2020.
Bencana banjir disebut bukan semata-mata terjadi secara alami, namun diduga karena Anies memotong anggaran untuk pengelolaan banjir.
Dana yang semestinya digunakan untuk warga diperuntukkan untuk ajang Formula E.
Maka dari itu, warganet yang menandatangi petisi ini mempertimbangkan keputusan untuk menghelat perlombaan Formula E yang dinilai tidak memberikan manfaat bagi warga Jakarta.
Berikut komentar warganet yang turut menandatangi petisi ini.
"Menangani banjir lebih utama daripada lomba mobil," tulis Galih Saputro.
Baca Juga: Duit Formula E Catut Anggaran Banjir Jakarta? Anies: Mengarang!
"Tidak ada manfaat apapun untuk masyarakat Jakarta bahkan akan rugi besar karena akan keluar uang lebih besar untuk modal penyelenggaraan dibandingkan yang didapat dari pendapatan," kata Hartono Tjahjadi.
"Tidak menghasilkan untuk warga DKI," terang Chris Cahyadi.
Untuk diketahui, di lini masa Twitter sempat diramaikan dengan tagar #ShameOnYouFormulaEJakarta pada Jumat pagi. Warganet berbondong-bondong membalas cuitan resmi akun Twitter Formula E yakni @FIAFormulaE.
Akun tersebut sempat membuat pengumuman mengenai Jakarta yang akan menjadi tuan rumah Formula E. Sementara warganet meminta agar Formula E batal digelar di Jakarta.
Bantahan Anies
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membantah hal tersebut. Ia bahkan menyebut anggapan itu hanya karangan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Usai Didemo Ratusan Siswa, Kepsek SMAN 1 Cimarga Segera Diperiksa Polisi Terkait Kasus Kekerasan
-
Riwayat Pendidikan Dadan Hindayana, Ahli Serangga yang Kini Jadi Bos MBG
-
Nasib Kepala SMA Negeri 1 Cimarga yang Tampar Siswa karena Ketahuan Merokok Bergantung Hasil Visum
-
Bullying di SMP Grobogan Berujung Kematian, KPAI: Harus Diproses Hukum Bila Terbukti Ada Kekerasan
-
Sebut 99,9 Persen Palsu, Roy Suryo Bongkar Kejanggalan Ijazah Jokowi, Kini Buru Bukti ke KPU Solo
-
Dokter Tifa Syok Terima Ijazah Jokowi dari KPU: Tanda Tangan Rektor dan NIM Diblok Hitam
-
Nadiem Makarim Kembali ke Kejaksaan Agung Usai Operasi, Mengaku Siap Jalani Proses Hukum!
-
PSI Gelar Konsolidasi Undang DPD hingga DPW se-Indonesia di Jakarta, Ini yang Dibahas
-
Bikin Gaduh karena Hina Kiai, KPI Siap Ambil Sikap Tegas ke Trans7, Apa Sanksinya?
-
Kementerian PU Akan Siapkan Pelatihan Konstruksi untuk Santri, Pastikan Tak Ada Unsur Eksploitasi