Suara.com - Korban meninggal dunia terkait banjir yang melanda sejumlah daerah di Jabodetabek sejak Rabu (1/1/2020) kian bertambah.
Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulan Bencana, tercatat hingga Sabtu (4/1/2020) pukul 18.00 WIB, korban tewas akibat banjir mencapai 60 orang. Selain itu, ada dua warga yang hingga masih dinyatakan hilang.
"Jumlah korban meninggal dunia per tanggal 4 Januari 2020, pukul 18.00 WIB, sejumlah 60 orang meninggal dan dua orang hilang," kata Kapusdatinkom BNPB Agus Wibowo lewat keterangan tertulis, Sabtu malam.
Saat ini, banjir ditenggarai sudah mulai surut di sejumlah titik. Namun masih ada kemungkinan jumlah korban akan bertambah seperti banjir dan longsor yang terjadi di Kabupaten Lebak, Banten.
"Terjadi penambahan jumlah korban meninggal di Kabupaten Lebak," jelasnya.
Untuk pengungsi, kata dia, kebanyakan sudah kembali ke rumah. Mereka yang daerahnya sudah tak lagi banjir mulai membenahi rumahnya yang sempat terendam.
"Pengungsi di beberapa wilayah mengalami penurunan, karena kembali ke rumahnya masing-masing," katanya.
Berita Terkait
-
Kepala BNPB: Bukan Lagi Waktunya Saling Cari-cari Kesalahan soal Banjir
-
Terkena Banjir Paling Parah, BNPB Gelontorkan Dana Rp 1 M ke Warga Bekasi
-
Dinilai Asal Tunjuk, BNPB Berharap BPBD Tak Lagi di Bawah Koordinasi Pemda
-
Kunjungi Gudang BNPB, Menko PMK Muhadjir Dikeluhkan Warga soal Air Bersih
-
Kementerian PUPR akan Bangun Sekolah Darurat Pasca Banjir Lebak
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Sebut Produksi Jagung Melesat, Titiek Soeharto Ungkap Andil Polri soal Swasembada Pangan
-
Mardiono Ungkap Kericuhan di Muktamar X PPP Akibatkan Korban Luka yang Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Muktamar X PPP: Mardiono Akui Konflik Internal Jadi Biang Kegagalan di Pemilu 2024
-
Baru Hari Pertama Muktamar X PPP, Mardiono Sudah Menang Secara Aklamasi
-
Solid! Suara dari Ujung Barat dan Timur Indonesia Kompak Pilih Mardiono di Muktamar X PPP
-
Bukan Kader, tapi Provokator? PPP Curiga Ada Penyusup yang Tunggangi Kericuhan Muktamar X
-
15 Tahun Menanti, Bobby Nasution Jawab Keluhan Warga Bahorok
-
Bobby Nasution Minta Mitigasi Dini Banjir Bandang Bahorok
-
Prabowo Akui Keracunan MBG Masalah Besar, Minta Tak Dipolitisasi
-
Di Panggung Muktamar, Mardiono Minta Maaf dan Akui Gagal Bawa PPP Lolos ke Parlemen