Suara.com - Pelantikan sejumlah pejabat di Pemerintahan Provinsi Riau yang dilakukan baru-baru ini sempat ramai diperbincangkan. Pasalnya, pejabat-pejabat yang dilantik masih memiliki satu lingkaran keluarga Gubernur dan Sekretaris Daerah Riau.
Terkait itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) Tjahjo Kumolo mengaku sudah mendapat laporan langsung dari Gubernur Riau Syamsuar.
"Kalau memang itu sudah sesuai mekanisme, dan pergantiannya sudah seizin Mendagri, kemudian dari KSN untuk bisa memilih, saya kira tak ada masalah," kata Tjahjo di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (14/1/2020).
"Jadi jangan dilihat itu keluarga, yang penting memenuhi aturan. Kepangkatan sudah memenuhi. Tesnya memenuhi," Tjahjo menambahkan.
Tjahjo kemudian menjelaskan dalam laporannya itu, Syamsuar menyampaikan secara menyeluruh terkait dengan pelantikan anggota keluarganga tersebut dan tidak melanggar aturan yang ada. Bahkan proses rekrutmennya pun melibatkan KemenpanRB.
Ketika itu, Tjahjo menyampaikan pesan kepada Syamsuar untuk tidak boleh ada korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) meskipun ada anggota keluarganya yang diangkat menjadi pejabat di lingkungan Pemprov Riau.
"Saya sampaikan jangan ada KKN, semua ikuti mekanisme dengan baik. Jenjangnya harus diikuti, kepangkatan jangan dikatrol, usia jangan yang mau pensiun lalu dinaikkan, sesuai aturan," kata Tjahjo.
Sebagaimana diketahui, pelantikan pejabat Eselon II, III, IV dan Fungsional Pemerintah Provinsi Riau dilaksanakan di Riau pada Selasa (7/1/2020). Dalam pelantikan itu, anggota keluarga Gubernur Riau Syamsuar dan Sekda Riau Yan Prana turut diangkat menjadi penjabat.
Sebut saja menantu Syamsuar, Tika Rahmi Syahfitri yang dilantik menjadi Kasubag Retribusi Bapenda Riau. Sementara itu kakak kandung Yan Prana yakni Prasurya Darma diangkat menjadi Sekretaris Dinas Sosial Riau. Bukan hanya kakak kandung, tetapi adik kandungnya yaitu Dedi Herman juga diangkat menjadi Kabid Operasi Satpol PP Riau
Baca Juga: Jokowi Tak Nyalakan Lampu Motor Disoal di MK, Polri: Dia Orang Nomor Satu
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum
-
RUU KUHAP Dinilai Ancam HAM, Koalisi Sipil Somasi Prabowo dan DPR: Ini 5 Tuntutan Kuncinya
-
RUU KUHAP Bikin Polisi Makin Perkasa, YLBHI: Omon-omon Reformasi Polri
-
Sepekan Lebih Kritis, Siswa SMP Korban Bullying di Tangsel Meninggal Usai Dipukul Kursi